Ketika akan melamar kerja, salah satu persyaratan yang sering diminta perusahaan adalah foto diri. Kamu akan membutuhkan foto diri untuk melengkapi CV atau menggunakannya sebagai foto profil di akun job portal seperti Jobstreet by SEEK.
Foto untuk lamaran kerja memang cukup tricky. Sebab, tidak ada ketentuan resmi tentang tampilan dan ukuran foto lamaran kerja. Meski begitu, bukan berarti kamu bisa memilih foto diri secara asal-asalan, ya!
Lantas, bagaimana kriteria foto lamaran kerja yang baik dan profesional? Seperti apa contoh foto lamaran kerja yang harus kamu gunakan? Semua pertanyaan itu akan terjawab dalam artikel ini. Yuk, kita pelajari bersama.
Foto lamaran kerja adalah foto diri kandidat yang dicantumkan dalam dokumen lamaran kerja sebagai salah satu syarat dalam proses rekrutmen. Idealnya, foto lamaran kerja bernuansa formal. Itulah kenapa banyak kandidat yang menggunakan pas foto untuk lamaran kerja.
Padahal, foto lamaran kerja tidak harus selalu berbentuk pas foto, kecuali memang ada permintaan khusus dari perusahaan.
Idealnya, foto diambil dari arah depan dengan latar belakang polos dan biasanya hanya setengah badan. Dengan begitu, wajahmu pun dapat terlihat secara jelas. Memangnya, kenapa harus memberikan foto diri saat melamar kerja?
Dengan adanya foto lamaran kerja, tim HRD bisa lebih mudah membedakanmu dari kandidat lainnya. Tidak hanya itu, menyiapkan foto lamaran kerja juga memiliki tujuan berikut ini:
Umumnya, HRD mempelajari berkas lamaran kerja atau profil akunmu sebelum mengundang interview. Nah, adanya foto lamaran kerja dapat membuatmu lebih dipercaya dan kredibel. Kamu pun bisa menciptakan kesan pertama yang positif melalui foto tersebut.
Ketika melamar kerja, kamu harus “mempromosikan” diri kepada HRD melalui CV dan surat lamaran. Tanpa adanya foto diri yang proper, lamaran kerja bakal terlihat seperti milik anonim. Sebaliknya, foto lamaran kerja dapat menunjukkan profesionalisme dan keseriusan kamu dalam mengikuti proses rekrutmen.
Bagaimana HRD akan mengenalmu dengan baik jika mereka tidak mengetahui wajahmu? Oleh sebab itu, sertakan foto lamaran kerja agar HRD dapat mengenal dan membedakanmu dari kandidat lain. Hal ini juga meningkatkan peluangmu untuk diingat oleh rekruter.
Namun, pastikan kamu memberikan foto yang layak, ya. Kamu tidak harus menggunakan pas foto lamaran kerja. Namun, pastikan foto tersebut wajib memenuhi sejumlah kriteria. Apa saja?
Melalui foto lamaran kerja, HRD atau rekruter bisa menilai kepribadianmu, terutama melalui ekspresi wajah dan gestur tubuh. Oleh sebab itu, persiapkan foto tersebut dengan baik. Bagaimana caranya? Kamu bisa mengikuti daftar kriteria foto lamaran kerja berikut ini:
Selain memenuhi daftar kriteria di atas, kamu juga perlu memperhatikan ukuran foto lamaran kerja. Lalu, berapa ukuran ideal untuk foto melamar pekerjaan?
Ketentuan soal ukuran foto lamaran kerja bisa berbeda-beda. Hal ini bergantung pada permintaan setiap perusahaan.
Namun, kalau perusahaan meminta pas foto untuk lamaran kerja, kamu bisa menyiapkan foto berukuran 3x4 atau 4x6. Terkadang, ada juga perusahaan yang meminta pas foto lamaran kerja berukuran 2x3. Jadi, pastikan kamu memperhatikan perysaratan dari perusahaan, ya.
Bagaimana jika perusahaan tidak spesifik menyebutkan pas foto? Kamu bisa memberikan foto casual lamaran kerja berukuran 4x6. Meskipun casual, pastikan foto tersebut tetap terlihat formal dan sopan.
Untuk lamaran kerja pada posisi tertentu, kamu mungkin juga harus menyiapkan foto full body lamaran kerja berukuran 3R. Biasanya, persyaratan itu ditubuhkan untuk pekerjaan yang membutuhkan penampilan seperti pramugari, pramugara, atau sales promotion girl.
Baca Juga: Contoh Surat Lamaran Kerja Word: Format & Cara Membuatnya
Berdasarkan berbagai kriteria yang sudah dijelaskan sebelumnya, berikut beberapa contoh foto lamaran kerja yang bisa kamu jadikan referensi:
(Photo credit: our-team on Freepik)
(Photo credit Freepik)
(Photo credit: pch.vector on Freepik)
(Photo credit jcomp on Freepik)
Setelah melihat berbagai contoh di atas, kini kamu tahu seperti apa foto lamaran kerja yang baik. Nah, supaya nanti hasil fotomu terlihat baik dan profesional, berikut panduan yang bisa kamu ikuti:
Kenakan pakaian yang sopan, rapi, dan formal untuk menonjolkan sisi profesionalmu. Beberapa jenis pakaian yang memenuhi kriteria tersebut adalah kemeja, blouse, dress berlengan, atau kaus berkerah. Jika perlu, kamu juga bisa menambahkan jas atau blazer.
Tak kalah penting, hindari pakaian bermotif ramai atau yang warnanya terlalu mencolok. Khusus bagi yang berhijab, pastikan warna hijabmu serasi dengan keseluruhan pakaian.
Berposelah sewajarnya, tegakkan bahu dan postur tubuh agar terlihat lebih profesional. Jangan lupa senyum untuk menunjukkan bahwa kamu ramah dan approachable. Jika kamu ingin menggunakan foto full body, pastikan menunjukkan pose yang casual dan formal, ya.
Kalau kamu melihat contoh foto CV lamaran kerja, mayoritas pasti menggunakan background berwarna biru atau merah. Kedua warna tersebut memang pilihan ideal untuk background foto lamaran kerja, terutama pas foto.
Tapi, kalau bukan pas foto, kamu bisa menggunakan warna-warna polos lain. Pilih warna yang netral seperti cokelat muda, putih, atau krem. Kemudian, pastikan warna background berbeda dari warna pakaian agar kamu terlihat stand out.
HRD menggunakan foto lamaran kerja untuk mengenali dan membedakanmu dari kandidat lain. Oleh sebab itu, wajahmu harus terlihat jelas. Gunakan pencahayaan yang baik, bisa dari sinar matahari atau peralatan lighting tambahan.
Gunakan foto dengan resolusi tinggi agar ketika kamu mencetaknya atau menggunakannya di akun profil job portal tidak pecah.
Jika resolusinya rendah dan hasil fotonya pecah, bisa-bisa HRD akan menganggapmu tidak profesional. Selain itu, mereka juga akan kesulitan untuk mengenalimu.
Selain mengikuti panduan foto lamaran kerja yang telah disebutkan, pastikan kamu tidak melakukan berbagai kesalahan umum di bawah ini. Dengan begitu, kamu bisa memaksimalkan hasil foto lamaran kerja. Berikut rinciannya:
Seiring bertambahnya usia, penampilan fisik seseorang pasti juga akan berubah. Jadi, pastikan kamu menggunakan foto terbaru untuk melamar kerja. Dengan demikian, HRD akan lebih mudah mengenali kamu dan tidak bingung ketika sesi interview.
Contoh foto CV lamaran kerja memang biasanya cenderung close up. Meski begitu, bukan berarti kamu bisa menggunakan foto hasil selfie.
Jika menggunakan foto selfie, kamu akan terlihat malas dan tidak profesional di mata HRD. Selain itu, hindari pula memakai foto bersama teman karena itu juga menunjukkan sikap tidak profesional.
Background ideal untuk foto lamaran kerja adalah warna polos dan netral. Khusus untuk pas foto, kamu bisa menggunakan warna biru atau merah, kecuali ada syarat khusus dari perusahaan. Intinya, hindari foto dengan background yang ramai karena bisa mendistraksi HRD.
Karena tujuannya untuk melamar kerja, ekspresi wajah dalam fotomu harus profesional. Hindari ekspresi cemberut, marah, mengerucutkan bibir, atau menjulurkan lidah. Cukup tersenyum sopan dan sewajarnya untuk menunjukkan sikap profesional.
Hindari menambahkan filter pada foto lamaran kerjamu. Apalagi, sampai menggunakan efek berlebihan. Hal ini bisa membuat profilmu terlihat tidak profesional. Selain itu, hasil foto ber-filter juga biasanya terlihat berbeda dari penampilan wajah asli.
Sebetulnya, mengedit foto lamaran kerja sah-sah saja dilakukan. Namun, jangan terlalu berlebihan hingga mengubah penampilan asli.
Cukup lakukan editing untuk tujuan memperbaiki saja. Misalnya, kamu bisa melakukan editing untuk color correction atau menghapus noda pada pakaian.
Untuk menghasilkan foto lamaran kerja yang baik dan profesional, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
Foto lamaran kerja merupakan salah satu syarat penting dalam proses rekrutmen. Dengan menyertakan foto lamaran kerja, tim HRD bisa lebih mudah mengenali dan membedakanmu dari para kandidat lainnya.
Selain itu, foto lamaran kerja juga dapat menciptakan kesan pertama yang positif, serta menunjukkan profesionalisme dan keseriusan kamu dalam mengikuti proses rekrutmen.
Mengingat pentingnya fungsi foto lamaran kerja, pastikan kamu menggunakan foto terbaru, ya. Ketika mengambil foto, kenakan pakaian yang rapi dan formal. Hindari pose berlebihan dan pastikan kamu menjaga ekspresi wajah agar tetap natural dan menunjukkan senyum ramah.
Terakhir, Jangan lupa gunakan background netral dan lighting yang terang agar hasil fotomu maksimal.
Yuk, persiapkan diri kamu untuk menggapai pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK.
Kamu juga bisa mengakses ribuan konten pembelajaran gratis dari banyak pakar industri di KariKu dalam aplikasi Jobstreet. Butuh teman diskusi soal karier untuk memperluas networking? Gabung Komunitas Jobstreet, sekarang!
Setelah itu, jangan lupa perbarui profil Jobstreet kamu dan temukan lowongan kerja yang tepat.
Download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan untuk mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman saja! Semoga berhasil!