10 Jawaban Cerdas Saat Interview Kerja

10 Jawaban Cerdas Saat Interview Kerja
Jobstreet tim kontendiperbarui pada 30 June, 2022
Share

10 jawaban cerdas Proses rekrutmen kerja sering kali bervariasi, tergantung pada masing-masing perusahaan. Yang pasti, setiap proses rekrutmen kerja memiliki sesi wawancara. Sesi ini pun berbeda-beda, termasuk pihak yang akan mewawancarai kandidat. Bisa jadi, di proses awal wawancara, kamu akan bertemu dengan HR. Kemudian di tahap akhir, kamu akan diwawancarai kembali oleh user atau calon atasanmu. Biasanya, saat sesi wawancara dengan HR, pertanyaan yang diajukan bersifat lebih umum. Hal ini bertujuan untuk mengetahui lebih jauh tentang karakter diri. Sedangkan saat sesi wawancara dengan user, pertanyaan yang diajukan akan lebih mendalam dan berhubungan dengan teknis pekerjaan yang dilamar.

Idealnya, wawancara dilaksanakan untuk memastikan apakah kamu kandidat yang tepat dan sesuai dengan visi misi serta budaya kerja perusahaan. Informasi tambahan mengenai dirimu sangat dibutuhkan karena berhubungan dengan perkembangan perusahaan. Maka dari itu, tentu saja pertanyaan-pertanyaan yang diajukan memiliki tujuan tersendiri. Jika kamu berhasil menjawab pertanyaan dan dirasa cocok dengan perusahaan, kamu akan lolos ke proses selanjutnya. 

Penasaran apa saja pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul saat wawancara kerja? Berikut adalah 10 pertanyaan yang paling sering muncul dan bagaimana cara menjawabnya.

“Bisa ceritakan tentang diri Anda?”

Pertanyaan ini umumnya merupakan pertanyaan pertama diajukan oleh pewawancara. Kamu harus memahami bahwa pertanyaan ini menentukan jalannya wawancara karena ini adalah kesempatanmu untuk menarik perhatian perekrut. Perkenalkan diri, pengalaman, skills, dan prestasi yang sudah kamu capai. Jika kamu baru memulai karier sebagai fresh graduate, kamu bisa menceritakan kegiatan yang kamu ikuti saat berkuliah. Pastikan bahwa informasi-informasi yang diberikan relevan dengan posisi yang kamu lamar. Pada pertanyaan ini, skill komunikasi, interpersonal, dan organisasi merupakan hal yang paling diperhatikan.

“Kenapa Anda melamar di perusahaan ini?”

Pada pertanyaan ini, perekrut dari bidang HR akan menilai pemahamanmu tentang perusahaan. Sebaiknya kamu jawab sesuai dengan informasi yang kamu ketahui terhadap perusahaan serta bagaimana visi misi dan budaya perusahaan sesuai dengan nilai-nilai yang kamu pegang. Jelaskan juga bahwa keselarasan tersebut yang membuatmu berminat untuk bekerja di perusahaan tersebut. Hal ini dapat membantu HR dalam melihat antusiasme kamu melamar pekerjaan.

“Bagaimana pemahaman Anda terhadap posisi yang dilamar, dan apa alasan Anda melamar pada posisi ini?”

Kamu sudah menghimpun banyak informasi seputar perusahaan untuk menjawab pertanyaan sebelumnya. Sekarang, saatnya siapkan jawaban terbaik bagi pertanyaan ini dengan mencari tahu tentang posisi yang dilamar. Kamu bisa mempelajari posisi tersebut dari website perusahaan, iklan lowongan kerja, maupun sumber lainnya yang berhubungan. Ketahui job description, tanggung jawab, hingga skill dan value yang dibutuhkan bagi pengembangan karier tersebut. Kemudian, jawablah sesuai pemahamanmu. Kamu bisa menambahkan skills yang kamu ingin pelajari atau kembangkanjika berada di posisi ini.

“Skill apa saja yang bisa Anda tawarkan untuk posisi yang dilamar?”

Dalam pertanyaan ini, kamu diminta untuk menjelaskan pemahaman diri sendiri, khususnya kelebihan yang dimiliki. Cari tahu skill apa saja yang sudah kamu kuasai dan sedang pelajari. Jawab pertanyaan ini dengan menyebutkan skill yang dimiliki, namun tetap relevan dengan tugas-tugas posisi yang kamu lamar. Kamu juga perlu menjelaskan alasan dan sedikit contoh kasus untuk mendukung  argumenmu. Hindari menyebutkan skill yang sama sekali tidak relevan dengan posisi yang kamu lamar.

“Skill apa saja yang bisa Anda kembangkan secara lebih jauh?”

Pertanyaan ini merupakan bentuk lain dalam menilai pemahaman diri. Jika pertanyaan sebelumnya mengharuskanmu untuk menganalisa kelebihan, pada pertanyaan ini, kamu diminta untuk menganalisa kekurangan yang dimiliki. Jika kamu sudah memahami soal tugas-tugas posisi yang dilamar, kamu bisa mengaitkan tugas tersebut dengan skill yang perlu dikembangkan. Sebutkan pula skill lain yang ingin kamu pelajari untuk menunjang karier dalam posisi tersebut. Kamu juga bisa menambahkan kemampuanmu dalam mempelajari hal baru dan mengatasi kekuranganmu saat menjawab pertanyaan ini.

“Apakah Anda bisa ceritakan pengalaman saat ada target yang sulit dicapai?”

Kamu seorang fresh graduate? Jangan khawatir!  Kamu bisa menjawab pertanyaan tersebut dengan menyertakan pengalamanmu saat kamu terlibat dengan kegiatan kampus atau pengalamanmu saat magang. Pada pertanyaan mengenai pengalaman, perekrut akan menilai sikapmu dalam menghadapi target yang sulit dicapai. Hal ini meliputi respons, optimisme, mindset, hingga bentuk penyelesaian yang dilakukan. Jawablah dengan menceritakan pengalamanmu dan tunjukkan bahwa kamu adalah sosok yang optimis dan pantang menyerah.

 

“Bagaimana cara Anda menyelesaikan kegiatan atau tugas dengan deadline yang berdekatan?”

Tidak jarang bagi sebagian besar orang untuk melakukan lebih dari tiga tugas dalam satu hari. Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah kamu dapat menentukan prioritas pekerjaan. Selain itu, kemampuan dalam melakukan multitasking juga menjadi faktor penentu dari jawaban yang kamu lontarkan. Perekrut akan menilai cara kamu menentukan prioritas serta strategi dalam menyelesaikannya. Kamu bisa menjawabnya dengan menceritakan pengalaman saat harus menyelesaikan tugas kuliah sambil menjalankan kegiatan di kampus. Tunjukkan bahwa kamu adalah kandidat yang mampu membedakan hal yang darurat dan penting.

“Apa yang akan dilakukan ketika Anda membuat kesalahan atau tidak dapat memenuhi target?”

Trial and error merupakan hal yang paling umum ketika mencoba hal baru. Bahkan, saat melakukan hal yang sudah dikuasai pun, akan selalu ada ruang untuk membuat kesalahan. Yang terpenting adalah tanggung jawabmu untuk memperbaiki kesalahan tersebut serta sikap saat mengalami kegagalan. Jawablah pertanyaan ini dengan pengalamanmu dalam bertanggung jawab atas sebuah kesalahan. Pastikan kamu tidak menyalahkan pihak lain saat bercerita. Sertakan juga hal yang harus dilakukan untuk mencegah kesalahan tersebut terulang. Tunjukkan bahwa kamu sosok yang percaya diri dan bisa belajar dari kesalahan, serta memiliki motivasi untuk terus memperbaiki diri.

“Lingkungan kerja seperti apa yang membuat Anda nyaman dan membantu untuk jadi lebih produktif?”

Pertanyaan ini diajukan untuk mengetahui lebih jauh lingkungan kerja seperti apa yang membuatmu nyaman sehingga dapat memberikan performa yang lebih baik. Di sini, perekrut akan membandingkan kecocokan antara tipe tempat kerja yang ideal versi kamu dan versi perusahaan. Sebelum menjawab pertanyaan ini, kamu bisa mengenali diri lebih jauh dan menentukan kondisi seperti apa yang membuatmu nyaman. Kemudian, kamu juga bisa melihat pengalamanmu saat magang, berkegiatan di kampus, atau bahkan kelas saat belajar. Tuliskan apa saja yang mendukung kinerjamu. Jika kamu sudah mengetahuinya, kamu bisa menjawab pertanyaan ini dengan mengaitkannya dengan budaya perusahaan. Tambahkan juga dengan menjelaskan kenapa budaya perusahaan akan mendukung hal-hal performa kamu.

“Apa Anda punya pertanyaan untuk kami?”

Di akhir wawancara, pertanyaan ini akan muncul. Jika dilihat sekilas, pertanyaan ini akan terlihat seperti pertanyaan formalitas saja. Manfaatkan kesempatan ini untuk memastikan kembali bahwa kamu memiliki ekspektasi yang sesuai. Kamu bisa menanyakan kembali mengenai budaya perusahaan, proyek penting yang akan dilaksanakan, jenjang karier dan tugas-tugas posisi yang kamu lamar, serta hal lain yang berhubungan dengan perusahaan dan proses rekrutmen. Dengan begitu, perekrut akan tahu bahwa kamu memiliki minat yang tinggi dan serius untuk bekerja di posisi dan perusahaan ini. Jika kamu ingin memahaminya lebih jauh, kamu bisa baca 9 pertanyaan yang tidak boleh ditanyakan saat wawancara kerja.

 Nah, itu dia 10 pertanyaan yang paling sering diajukan saat wawancara kerja. Jangan lupa untuk mempelajari tips menjawab dan berlatih wawancara kerja agar tidak gugup. Hindari menjawab dengan kalimat-kalimat yang tidak relevan. Selain itu, hindari juga bersikap arogan dan selalu tunjukkan perilaku baik saat wawancara kerja. Pastikan bahwa kamu mengenakan pakaian yang sesuai dan tepat waktu walaupun bukan wawancara tatap muka, ya!

Jika kamu sudah mempersiapkan diri, ini saatnya kamu meningkatkan exposure dengan selalu memperbarui profil JobStreet agar banyak perusahaan yang merekrutmu! Selain itu, kamu juga bisa mengikut kursus-kursus online oleh JobStreet untuk menambah keterampilanmu secara gratis. Jika kamu ingin membaca artikel serupa, kamu bisa kunjungi halaman Tips Karier untuk menemukan artikel yang kamu butuhkan dalam persiapan mencari kerja. Untuk mengaksesnya dari mana saja, download aplikasi JobStreet di Google Play Store dan Apple App Store.

At JobStreet, we believe in bringing you #JobsThatMatter. As a Career Partner, we are committed to helping all jobseekers find passion and purpose in every career choice. And as the number 1 Talent Partner in Asia, we connect employers with the right candidates who truly make a positive and lasting impact on the organization. 

Discover Jobs That Matter. Visit JobStreet today.

About SEEK Asia

SEEK Asia, a combination of two leading brands JobStreet and JobsDB, is the leading job portal and Asia's preferred destination for candidates and hirers. SEEK Asia’s presence span across 7 countries namely Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand, Philippines and Vietnam. SEEK Asia is part of the Australian Securities Exchange-listed SEEK Limited Company, the world's largest job portal by market capitalization. SEEK Asia attracts over 400 million visits a year.

About SEEK Limited

SEEK is a diverse group of companies, comprising a strong portfolio of online employment, educational, commercial and volunteer businesses. SEEK has a global presence (including Australia, New Zealand, China, Hong Kong, South-East Asia, Brazil and Mexico), with exposure to over 2.9 billion people and approximately 27 per cent of global GDP. SEEK makes a positive contribution to people’s lives on a global scale. SEEK is listed on the Australian Securities Exchange, where it is a top 100 company and has been listed in the Top 20 Most Innovative Companies by Forbes.

 

More from this category: Interview pekerjaan

Telusuri istilah pencarian teratas

Tahukah Anda bahwa banyak kandidat yang menyiapkan resume dan meneliti suatu industri dengan menjelajahi istilah pencarian teratas?

Jelajahi topik terkait

Pilih bidang minat untuk menelusuri karier terkait.

Berlangganan Panduan Karir

Dapatkan saran karier dari ahli yang dikirimkan ke kotak masuk Anda.
Anda dapat membatalkan email kapan saja. Dengan mengklik 'berlangganan', Anda menyetujui Pernyataan Privasi Jobstreet.