Ingin Berkarir Sebagai HR? Pelajari 9 Skill untuk Memudahkan Tugas HRD!
Tidak hanya itu, seorang HRD juga bertanggung jawab atas manajemen sumber daya manusia dalam perusahaan. HRD harus memastikan bahwa karyawan di bawah suatu perusahaan dapat terus mengembangkan kemampuannya dengan melaksanakan pelatihan secara berkala. Tugas lain dari HRD adalah melakukan manajemen kinerja dan evaluasi, memberikan perlindungan dan kompensasi, termasuk menyelesaikan konflik internal antar karyawan.
Menjadi HRD tentunya bukan hal yang mudah maupun tidak mungkin untuk dicapai. Kamu dapat memulainya dengan mengantongi pendidikan yang relevan pada bidang human resource seperti psikologi, manajemen, maupun hukum. Namun, bagi yang tidak memiliki latar belakang pendidikan bidang human resource, jangan khawatir! Kamu tetap memiliki kesempatan yang sama asal membekali diri dengan keterampilan yang wajib dimiliki.
Terdapat 9 kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh para calon HRD. Kemampuan tersebut terdiri atas hard skills dan soft skills. Baca terus artikel ini untuk tahu cara menguasainya!
Hard skills yang wajib dikuasai
Hard skill merupakan keterampilan atau pengetahuan khusus yang dibutuhkan untuk sebuah pekerjaan. Hard skill digunakan untuk beradaptasi dengan perkembangan bidang. Sebagai HRD, tentunya hard skills akan sangat membantu kamu dalam melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan bidang human resource, seperti perekrutan melalui bidang online platform seperti JobStreet.
- Memahami peraturan dan hukum ketenagakerjaan yang berlaku
Ini merupakan pengetahuan dasar yang harus dikuasai ketika kamu bercita-cita menjadi seorang HRD. Regulasi mengenai ketenagakerjaan biasanya berfungsi sebagai landasan utama bagi perusahaan dalam menetapkan kebijakan terhadap karyawan. Hal ini meliputi jumlah jatah cuti, asuransi kesehatan, kontrak kerja, tunjangan, dan masih banyak lagi.
HRD juga harus selalu “melek” dengan pembaruan hukum ketenagakerjaan yang berlaku agar tidak salah dalam mengatur kebijakan dan keputusan perusahaan. Di Indonesia, hukum ketenagakerjaan diatur dalam UU No. 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan yang beberapa muatannya telah diperbarui dalam UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
- Memahami bisnis, nilai, dan budaya perusahaan
Memiliki wawasan yang mendalam mengenai bidang industri bisnis, nilai-nilai, dan budaya perusahaan merupakan hal yang tidak kalah penting. Sebagai seorang perekrut, tentunya kamu bertanggung jawab dalam memilih kandidat terbaik yang cocok dengan karakteristik perusahaan. Memahami value perusahaan dapat membuat kamu menjadi lebih selektif terhadap karyawan yang dirasa sudah tidak sejalan lagi. Kedua faktor itulah yang dapat menjaga kualitas sumber daya karyawan yang dimiliki perusahaan, sekaligus meningkatkan daya saing perusahaanmu dengan perusahaan lainnya yang bergerak dalam bidang serupa.
- Memiliki kemampuan merekrut yang baik
Merekrut kandidat terbaik tentunya memiliki banyak tahapan yang harus dilalui. Seorang HRD harus melakukan scanning CV serta dokumen-dokumen pendukung yang dikirim oleh para kandidat secara teliti dan cermat. Ini merupakan tahapan yang paling krusial bagi proses perekrutan karena saat inilah “nasib” kandidat ditentukan. Jika salah menilai dan menyortir, perusahaan dapat kehilangan calon karyawan yang paling sesuai dengan karakteristik perusahaan. Setelah itu, kamu dapat melanjutkan proses rekrutmen dengan menanyakan pertanyaan kritis yang dapat membantu kandidat menonjolkan diri.
- Menguasai penggunaan teknologi
Seorang HRD pastinya wajib mengikuti perkembangan teknologi, apalagi pada dunia yang serba digital seperti saat ini. Untuk memudahkan pekerjaanmu, terdapat beberapa software yang dapat membantu kamu mengelola karyawan. Human Resource Information System atau HRIS adalah software yang mampu mengotomatisasi, menyimpan, dan memproses pengelolaan informasi karyawan di satu sistem terpusat. HRIS dapat membantu pengoptimalan kinerja karyawan yang menguntungkan perusahaan.
Beberapa fungsi HRIS adalah mengatur penggajian, rekrutmen, manajemen performa, manajemen kompetensi, manajemen waktu kerja, jenjang karir, dan pengembangan kompetensi karyawan. Selain HRIS, kamu juga dapat menggunakan software lainnya untuk mengelola informasi atau data karyawan. Beberapa software yang dapat dipertimbangkan adalah gtHR Software HR, Manatal, Zoho Recruit, Bamboo HR, Lever, dan JazzHR.
- Mengetahui jenis assessment terbaik bagi perusahaan
Assessment adalah penilaian terhadap karyawan yang dilakukan oleh perusahaan dalam periode waktu tertentu. Assessment berfungsi sebagai “jembatan” bagi perusahaan untuk mengidentifikasi jalur karir atau tahapan karir karyawan. Hal ini membantu HRD dalam menentukan apakah karyawan tersebut memenuhi syarat untuk menduduki posisi tertentu atau menerima promosi naik jabatan. Assessment juga dipercaya dapat mempererat hubungan antara karyawan dengan perusahaan. Beberapa jenis assessment yang dapat kamu pertimbangkan adalah assessment center, field review, management by objectives (MBO), dan lain-lain.
Soft skills yang penting dimiliki
Soft skill adalah kemampuan intrapersonal yang cukup penting untuk dimiliki oleh setiap orang, terlepas dari bidang pekerjaan yang dijalaninya. Soft skill identik dengan kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Memiliki dan mengembangkan soft skills tentunya dapat mendukung karirmu sebagai HRD.
- Memiliki kemampuan komunikasi dan intrapersonal yang baik
Sebagian besar tugas atau job description seorang HR melibatkan interaksi dengan manusia. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik tentunya akan sangat membantu ketika kamu diminta untuk berbicara di depan publik. Misalnya ketika kamu harus membuka acara program pelatihan karyawan, office gathering, office anniversary, dan acara-acara kantor lainnya.
Kemampuan interpersonal juga tentunya tidak kalah pentingnya untuk dikuasai. Kemampuan ini meliputi pemilihan diksi yang tepat bagi masing-masing acara dan suasana, bersikap empati ketika mendengar keluh kesah karyawan, dan memiliki kemampuan problem solving sekaligus menjadi pribadi yang solutif.
- Memahami manajemen konflik dan penyelesaian masalah
Konflik karyawan merupakan suatu hal yang sangat wajar terjadi dan tidak dapat dihindari. Bagi sebagian karyawan, masalah atau perselisihan yang terjadi dapat diselesaikan dengan kepala dingin oleh kedua belah pihak. Namun, tidak jarang juga bagi HRD untuk turun tangan dalam menyelesaikan masalah yang lebih rumit.
Inilah saat di mana seorang HRD harus memiliki pemahaman yang mendalam soal konflik, termasuk cara terbaik dalam mengatasinya. Semakin cepat HRD mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah, semakin cepat pula work flow dan situasi di kantor menjadi normal. Namun, pastikan kamu mengambil keputusan yang paling adil bagi kedua belah pihak, ya!
- Bersikap netral
Masih berhubungan dengan poin sebelumnya, memiliki sifat netral merupakan tugas pokok seorang HRD. Dalam memberikan solusi, HRD harus bisa menempatkan dirinya secara profesional dan mempertimbangkan seluruh aspek pendukung konflik. Hal ini meliputi keterlibatan dan kepentingan para pihak yang berseteru, hingga faktor internal seperti watak dan sifat karyawan.
Hal ini dilakukan agar HRD tidak mengambil keputusan yang salah. Cobalah untuk mendengarkan cerita dari masing-masing pihak, hindari provokasi dari pihak yang lebih dominan, dan jangan melakukan penilaian hanya berdasarkan beberapa sudut pandang saja.
- Memiliki kemampuan negosiasi
Sebagai seseorang yang bertanggung jawab atas proses rekrutmen, tentu saja negosiasi merupakan kemampuan yang wajib dimiliki oleh HRD. Kemampuan ini akan sangat bermanfaat ketika kamu hendak menanyakan gaji yang diharapkan atau rentang gaji, terutama kepada para kandidat senior yang telah memiliki pengalaman kerja yang cukup lama. HRD bertanggung jawab untuk menemukan “titik tengah” yang bersifat saling menguntungkan dari segala persetujuan dan kontrak kerja antara calon karyawan dengan perusahaan.
Bekali diri dengan pelatihan tambahan
Setelah menguasai 9 kemampuan dasar yang telah dijelaskan, kamu juga dapat menambah nilai plus dirimu dengan mengambil pelatihan tambahan. Ada banyak sekali online platform yang dapat membantumu mengembangkan karir. Fiturnya pun beragam, mulai dari webinar, kelas virtual, hingga materi dalam bentuk video yang dapat kamu akses di manapun dan kapanpun.
FutureLearn adalah situs kuliah online gratis yang memiliki partner universitas ternama dari berbagai negara, seperti Inggris, New Zealand, Swiss, Irlandia, Australia, dan masih banyak lagi. Kamu dapat mengambil course yang dapat membantu pengembangan karir HRD seperti HR Fundamentals, International Human Resources Management: An Introduction, Human Resources: Hiring and Managing Talent in the 21st Century, dan masih banyak lagi!
Memiliki impian untuk menjadi seorang HRD bukanlah hal yang mustahil. Walaupun diharuskan untuk menguasai beragam kemampuan dan memiliki latar belakang yang selaras dengan bidang human resource, pastikan juga kamu tetap memiliki transferable skills agar terlihat lebih menonjol dibandingkan kandidat lain. Jangan lupa untuk terus percaya diri dan pantang menyerah!
Itulah tadi 9 kemampuan dasar yang wajib dikuasai oleh para HRD. Cek lowongan kerja di JobStreet untuk menemukan pekerjaan HRD maupun pekerjaan lain yang dapat mendorong keterampilan di bidangmu saat ini. Bagi para fresh graduate, kamu juga bisa menemukan tips dan cara membuat CV yang menarik dengan membaca artikel ini.
Jangan lupa untuk selalu perbarui profil JobStreetmu setiap kali mendapatkan pengalaman atau keterampilan baru dari mengikuti berbagai pelatihan dan kursus. Tetaplah terkoneksi bersama kami kapan pun dan di mana pun dengan mengunduh aplikasi JobStreet melalui Google Play Store atau Apple App Store. Kunjungi laman Tips Karir untuk mendapatkan tips, berita industri, dan informasi lainnya.
Di JobStreet kami selalu berupaya mengantarkan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Sebagai Partner Karir, kami berkomitmen membantu pencari kerja menemukan passion dan tujuan dalam setiap langkah karir. Sebagai Partner Talent nomor 1 di Asia, kami menghubungkan perusahaan dengan kandidat tepat yang dapat memberikan dampak positif dan berkualitas kepada perusahaan.
Temukan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Kunjungi JobStreet hari ini.
Tentang SEEK Asia
SEEK Asia, gabungan dari dua merek ternama Jobstreet dan jobsDB, adalah portal lowongan pekerjaan terkemuka dan destinasi pilihan untuk pencari dan pemberi kerja di Asia. Kehadiran SEEK Asia menjangkau 7 negara yaitu Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina dan Vietnam. SEEK Asia adalah bagian dari SEEK Limited Company terdaftar di Bursa Efek Australia, portal lowongan pekerjaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar. SEEK Asia dikunjungi lebih dari 400 juta kali dalam setahun.
Tentang SEEK Limited
SEEK adalah grup perusahaan yang beragam, dengan portofolio yang kuat yang mencakup usaha lowongan pekerjaan daring , pendidikan, komersial dan relawan. SEEK hadir secara global (termasuk di Australia, Selandia Baru, Cina, Hong Kong, Asia Tenggara, Brazil dan Meksiko), yang menjangkau lebih dari 2,9 miliar orang dan sekitar 27 persen PDB global. SEEK memberikan kontribusi positif kepada orang-orang dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Bursa Efek Australia, yang menempatkannya sebagai 100 perusahaan teratas dan telah diperingkat sebagai 20 Perusahaan Paling Inovatif oleh Forbes.
