UMR Surabaya: Tertinggi Se-Jawa Timur?

UMR Jawa Timur resmi ditetapkan. Artinya, UMR atau UMK Surabaya pun sudah disahkan kisarannya. Yuk, cari tahu berapa besaran UMR Surabaya terbaru! 

Menjelang akhir tahun 2023, sebagian besar Pemerintah Daerah di Indonesia menetapkan besaran upah minimum kabupaten kota yang baru, termasuk untuk Provinsi Jawa Timur. 

Aturan tersebut berlaku mulai 1 Januari 2024. Salah satu daerah yang bikin penasaran adalah berapa besaran UMR Surabaya? 

Selama ini, UMR Ibu Kota Provinsi tersebut memuncaki daftar UMR Jawa Timur.  

Namun, apakah masih tetap sama? Bagaimana dengan UMR kabupaten/kota lainnya di Jawa Timur? Simak ulasan berikut, yuk.

• Apa Itu UMR?
• Dasar Penentuan UMR Surabaya
• Besaran UMR Surabaya Terbaru
• Perbandingan UMR Surabaya dengan Tahun Sebelumnya
• Perbandingan UMR Surabaya dengan Kota Lain di Jawa Timur
• Kesimpulan
• Pertanyaan Seputar UMR Surabaya

⁠Temukan lowongan kerja area Surabaya hanya di situs dan aplikasi Jobstreet by SEEK.
⁠

Apa Itu UMR? 

Upah Minimum Regional (UMR) adalah upah terendah yang berlaku di suatu provinsi, mencakup kabupaten/kota di dalamnya. Peningkatan UMR dapat terjadi setiap tahun karena beberapa faktor. 

Gubernur menetapkan UMR sebagai acuan pendapatan buruh dalam suatu wilayah. Namun, penyebutan upah minimum saat ini telah diganti menjadi UMP dan UMK. 

Secara khusus, Upah Minimum Provinsi (UMP) merujuk pada daerah tingkat I, sedangkan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) untuk daerah tingkat II. 

Meski begitu, masyarakat lebih mengenal istilah UMR ketimbang UMP atau UMK.
⁠

Dasar Penentuan UMR Surabaya 

Lalu, apa yang menjadi dasar penentuan UMR Surabaya? Penetapan UMR biasanya mengacu pada Kebutuhan Hidup Layak (KHL) yang berdasarkan:

• Kebutuhan
• Kemampuan perkembangan
• Indeks harga konsumen
• Kelangsungan perusahaan
• Kondisi pasar
• Upah umum
• Tingkat perekonomian
• Pendapatan per kapita.  

Namun, kenaikan UMP pada 2024 memakai formula penghitungan upah minimum yang dipengaruhi variabel pertumbuhan ekonomi, indeks tertentu, dan inflasi. 

Hal tersebut juga sejalan dengan regulasi pemerintah pusat, Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2023 mengenai Perubahan atas Peraturan Pemerintah No. 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan. 

Sesuai aturan tersebut, kenaikan UMP harus memperhitungkan data statistik dari Badan Pusat Statistik (BPS). 

Dalam perhitungan UMR Jawa Timur tahun 2024, beberapa data provinsi yang dijadikan acuan adalah:

• Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan Rp 1.323.486
• Banyaknya anggota rumah tangga sebesar 3,53
• Anggota rumah tangga yang bekerja sebesar 1,66
• Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur dari 2021 hingga triwulan III 2023 sebesar 4,96%
• Data inflasi gabungan September 2022 hingga September 2023 sebesar 3,01%. 

Dengan mempertimbangkan faktor tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyatakan besaran UMP tahun 2024 adalah Rp 2.165.244,30. 

Kenaikan sebesar 6,13% ini tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/606/KPTS/013/2023 tentang Upah Minimum Provinsi Jawa Timur Tahun 2024.
⁠

Besaran UMR Surabaya Terbaru 

Mengacu pada keputusan tersebut, UMR Surabaya 2024 tentu akan mengalami kenaikan dalam kisaran sama. 

Berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/656/KPTS/013/2023 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Jawa Timur Tahun 2024, UMK Jawa Timur tertinggi masih dipegang Kota Surabaya. 

UMR Surabaya 2024 menyentuh angka Rp 4.725.479. Jumlah itu mengalami kenaikan sebesar Rp 200.000 dari UMK tahun sebelumnya, yaitu Rp 4.525.479 atau sekitar 4,42%. 

Keputusan gubernur itu juga menyatakan UMK 2024 Jawa Timur berlaku untuk pekerja yang mempunyai masa kerja di bawah 1 tahun. 

Jika pengusaha telah membayarkan upah melebihi ketetapan UMK terbaru, pengusaha dilarang menurunkan atau mengurangi upah, maupun membayar upah lebih rendah dari besaran tersebut.
⁠

Perbandingan UMR Surabaya dengan Tahun Sebelumnya 

Pertanyaan berikutnya, apakah kenaikan UMR Surabaya tersebut sudah layak? UMR Surabaya memang menempati posisi teratas UMK Jawa Timur. 

Jika dibandingkan dengan UMR dalam empat tahun terakhir, kenaikan UMR Kota Pahlawan ini sebetulnya cukup signifikan.  

Pada tahun 2023, UMK Kota Surabaya sudah berada di angka Rp 4.525.479. Kenaikan UMR tahun ini mencapai Rp 150.000 dibandingkan tahun 2022. 

Bagaimana perbandingan UMR Surabaya 2023 dengan tahun-tahun sebelumnya? Berikut rinciannya:

UMR Surabaya tahun 2022 

UMR Surabaya tahun 2022 ditetapkan sebesar Rp 4.375.479. Terdapat perbedaan 1,74% atau kenaikan Rp 75.000 dibandingkan UMK 2021.  

UMR Surabaya tahun 2021 

UMR Surabaya tahun 2021 adalah Rp 4.300.479. Angka ini ternyata naik Rp 100.000 dibandingkan UMK 2020.  

UMR Surabaya tahun 2020 

Sementara itu, UMR Surabaya tahun 2020 menyentuh angka Rp 4.200.479. Angka tersebut mengalami kenaikan hingga Rp 329.426,39 dari UMK Surabaya 2019.  

UMR Surabaya tahun 2019 

UMR Surabaya tahun 2019 ketika itu masih dibawah Rp 4 juta, tepatnya di angka Rp 3.871.052,81.
⁠

Perbandingan UMR Surabaya dengan Kota Lain di Jawa Timur 

Dengan mengamati tren kenaikan UMR atau UMK Surabaya dalam lima tahun terakhir, terlihat bahwa penambahan UMK mengalami lonjakan cukup signifikan. 

Tidak hanya memperhitungkan inflasi dan tingkat ekonomi saja, kenaikan UMK Surabaya juga mempertimbangkan usulan aspirasi pihak serikat pekerja, pengusaha, harga bahan baku, investasi, dan kontribusi buruh dalam industri. 

Lalu, bagaimana perbandingan UMR Surabaya dengan kota lainnya di Jawa Timur? 

Adapun rincian detail terkait UMK di 39 kabupaten/kota di wilayah Jawa Timur pada tahun 2024 adalah sebagai berikut:

• UMR Surabaya: Kota Surabaya Rp 4.725.479
• UMR Gresik: Kota Gresik Rp 4.642.031
• UMR Sidoarjo: Kabupaten Sidoarjo Rp 4.638.582
• UMR Pasuruan: Kabupaten Pasuruan Rp 4.635.133
• UMR Mojokerto: Kabupaten Mojokerto Rp 4.624.787
• UMR Malang: Kabupaten Malang Rp 3.368.275
• UMR Malang: Kota Malang Rp 3.309.144
• UMR Pasuruan: Kota Pasuruan Rp 3.138.838
• UMR Batu: Kota Batu Rp 3.155.367
• UMR Jombang: Kabupaten Jombang Rp 2.945.544
• UMR Probolinggo: Kabupaten Probolinggo Rp 2.806.955
• UMR Tuban: Kabupaten Tuban Rp 2.864.225
• UMK Mojokerto: Kota Mojokerto Rp 2.832.710
• UMK Lamongan: Kabupaten Lamongan Rp 2.828.323
• UMK Probolinggo: Kota Probolinggo Rp 2.701.086
• UMR Jember: Kabupaten Jember Rp 2.665.392
• UMR Banyuwangi: Kabupaten Banyuwangi Rp 2.638.628
• UMR Kediri: Kota Kediri Rp 2.415.362
• UMK Blitar: Kota Blitar Rp 2.330.000
• UMR Bojonegoro: Kabupaten Bojonegoro Rp 2.371.016
• UMR Tulungagung: Kabupaten Tulungagung Rp 2.320.000
• UMK Lumajang: Kabupaten Lumajang Rp 2.281.469
• UMR Madiun: Kota Madiun Rp 2.274.277
• UMK Kediri: Kabupaten Kediri Rp 2.340.668
• UMK Nganjuk: Kabupaten Nganjuk Rp 2.258.455
• UMR Ngawi: Kabupaten Ngawi Rp 2.241.054
• UMK Bondowoso: Kabupaten Bondowoso Rp 2.183.590
• UMR Trenggalek: Kabupaten Trenggalek Rp 2.223.163
• UMR Situbondo: Kabupaten Situbondo Rp 2.172.287
• UMK Bangkalan: Kabupaten Bangkalan Rp 2.240.701
• UMR Sumenep: Kabupaten Sumenep Rp 2.249.113
• UMK Blitar: Kabupaten Blitar Rp 2.256.050
• UMK Madiun: Kabupaten Madiun Rp 2.243.291
• UMR Magetan: Kabupaten Magetan Rp 2.238.808
• UMR Ponorogo: Kabupaten Ponorogo Rp 2.235.311
• UMK Pamekasan: Kabupaten Pamekasan Rp 2.221.135
• UMR Pacitan: Kabupaten Pacitan Rp 2.199.337
• UMK Sampang: Kabupaten Sampang Rp 2.182.861
• UMR Gresik: Kabupaten Gresik: Rp 4.522.030
  ⁠

Kesimpulan 

Walaupun perhitungan UMR mengacu pada peraturan pemerintah pusat, para pekerja di Jawa Timur mengusulkan angka 15% sebagai kenaikan UMK Jawa Timur 2024. Persentase tersebut setara dengan Rp 680.000. 

Menurut pekerja, penetapan UMP 6,13% oleh Gubernur Jawa Timur tidak menggunakan PP. Maka, mereka kompak menyuarakan angka kenaikan 15% meski mengabaikan PP No. 51 Tahun 2023.  

Namun, kalangan pengusaha melalui Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Jawa Timur menganggap usulan itu memberatkan. 

Nilai itu tidak relevan karena dunia industri dan kondisi ekonomi belum pulih sepenuhnya. 

Meski begitu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur tetap berpegangan pada PP 51 untuk menetapkan UMR, termasuk UMK Surabaya. 

Pada akhirnya, kenaikan yang disepakati rata-rata sebesar 6,13%. Angka itu pun masih lebih tinggi daripada usulan APINDO yang berada di kisaran 3,66%. 

Boleh dibilang, keputusan penetapan UMP Jawa Timur diikuti UMR Surabaya 2024 cukup adil. Kenaikan UMK kabupaten/kota lainnya pun mengikuti faktor-faktor KHL di wilayah masing-masing. 

Tinggal bagaimana implementasi di lapangan agar pekerja dan pengusaha sama-sama diuntungkan. 

Dengan kenaikan UMK Surabaya 2024 menjadi Rp 4.725.479, Surabaya memiliki UMR tertinggi se-Jatim. 

Kenaikan sebesar Rp 200.000 atau sekitar 4,42% dari tahun 2022 menunjukkan magnet Surabaya sebagai kota tujuan mereka yang ingin membangun karier.  

Jika kamu tertarik mencari kerja di Surabaya, bekali diri dengan sederet Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK.

Jelajahi Tips Karier Jobstreet by SEEK untuk menemukan berbagai informasi berguna, mulai dari cara memperbaiki CV menjadi lebih menarik, menghadapi wawancara, hingga kiat sukses mengarungi dunia kerja. 

Jadi, kamu pun lebih percaya diri saat mencari kerja, mulai dari menelusuri lowongan, membuat CV, mengirimkan lamaran, sampai persiapan tes dan wawancara kerja. 

Jangan lupa unduh aplikasi Jobstreet by SEEK di App Store dan Play Store agar kamu bisa melamar kerja atau membaca Tips Karier di mana saja! 

Semoga kamu berhasil meraih pekerjaan impian, ya!
⁠

Pertanyaan Seputar UMR Surabaya

1. Berapa gaji UMR di Surabaya?
   ⁠Saat ini, UMR Surabaya 2024 adalah Rp 4.725.479 dan mulai berlaku per 1 Januari 2024.
   ⁠
2. Apa yang menjadi pertimbangan kenaikan UMK Surabaya?
   ⁠Perhitungan kenaikan UMK Surabaya mengacu pada PP 51 Tahun 2023 dengan memakai formula penghitungan upah minimum. Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan adalah:
   ⁠- Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan
   ⁠- Banyaknya anggota rumah tangga 
   ⁠- Anggota rumah tangga yang bekerja
   ⁠- Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur dari 2021 hingga triwulan III 2023
   ⁠- Data inflasi gabungan September 2022 hingga September 2023.
   ⁠
3. UMK Surabaya naik berapa persen?
   ⁠UMK Surabaya naik sekitar 4,2% dibandingkan UMR tahun 2022. Presentasi itu setara dengan Rp 200.000.
   ⁠
4. Apakah UMK Surabaya tertinggi se-Jawa Timur?
   ⁠Ya, UMK Surabaya masih menduduki peringkat tertinggi se-Jawa Timur. Sementara itu, UMK terendah di Jawa Timur adalah UMK Kabupaten Situbondo.