Jakarta menjadi “rumah” bagi banyak perusahaan untuk menjalankan bisnis mereka. Sehingga tidak mengherankan kalau banyak pekerja sampai rela merantau demi bekerja di Jakarta. Tapi, sebesar apa sih UMR Jakarta?
Peluang kerja di Jakarta memang relatif lebih beragam. Apalagi, UMR Jakarta juga cukup tinggi jika dibandingkan dengan kebanyakan kota lain di Indonesia. Sehingga banyak orang memimpikan bekerja di Jakarta.
Kabar baiknya lagi, baru-baru ini pemerintah resmi menaikkan UMR di Jakarta untuk tahun 2024.
Dengan begitu, para karyawan di Jakarta pun bisa mendapat pemasukan bulanan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Temukan lowongan kerja area Jakarta hanya di situs dan aplikasi Jobstreet by SEEK.
Istilah UMR merupakan singkatan dari Upah Minimum Regional. Artinya jumlah upah minimal yang ditetapkan untuk tingkat provinsi, sekaligus kota dan kabupaten yang termasuk di dalamnya.
Jadi istilah UMR ini juga mengatur upah minimal kabupaten kota. Penentuan UMR dijelaskan dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Permenaker) No. 1 Tahun 1999, bahwa penetapan UMR dilakukan oleh gubernur sebagai acuan gaji buruh dan karyawan.
Terbaru, kini penentuan UMR di Indonesia diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan. Hal ini juga berlaku untuk penetapan terbaru jumlah UMR Kota Jakarta.
UMR di Indonesia hampir selalu naik setiap tahunnya. Namun, jumlahnya berbeda di tiap provinsi dan kota/kabupaten. Untuk UMR terbaru 2024, pemerintah telah resmi mengumumkannya pada 21 November 2023 lalu. Lantas, berapa gaji UMR Jakarta terbaru?
Berdasarkan pengumuman tersebut, UMR atau UMP DKI Jakarta naik 3,6% sebanyak Rp165.583.
Sebelumnya, penetapan upah minimal UMP Jakarta tahun 2023 adalah Rp 4.900.798. Berkat kenaikan tersebut, kini jumlah UMP Jakarta menjadi Rp5.067.381.
Mengingat bahwa penetapan terbaru ini ditujukan bagi Jakarta, maka jumlah kenaikan tersebut juga berlaku di UMR Jakarta Pusat, UMR Jakarta Selatan, UMR Jakarta Utara, UMR Jakarta Timur, dan UMR Jakarta Barat.
Perusahaan maupun pelaku bisnis di wilayah-wilayah ini diharapkan untuk menggunakan jumlah UMR sebagai standar minimal dalam menggaji karyawan.
Tentunya, jumlah kenaikan gaji yang lebih tinggi dari gaji UMR Jakarta 2023 ini juga ditentukan berdasarkan berbagai faktor dan pertimbangan.
Penentuan jumlah kenaikan UMR di Indonesia didasarkan pada standar kebutuhan hidup yang biasanya dipengaruhi oleh struktur ekonomi, sumber daya, kebudayaan, pertumbuhan ekonomi, dan lain-lain.
Nah, karena tiap provinsi memiliki kondisi dan standar kebutuhan hidup yang berbeda, jumlah upah minimum provinsi masing-masing wilayah pun ikut berbeda.
Pertimbangan tersebut juga yang digunakan pemerintah dalam menentukan kenaikan dibandingkan gaji UMR Jakarta 2023.
Selain standar kebutuhan hidup, kenaikan UMR juga dihitung dengan mempertimbangkan inflasi year-of-year serta PDB Kuartal II dan IV pada tahun berjalan.
Tak hanya itu, Heru Budi Hartono selaku PJ Gubernur DKI Jakarta juga mengungkapkan alasan lain di balik keputusan menaikkan UMR di Jakarta sebanyak 3,6%.
Menurut Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, kenaikan tersebut dinilai sejalan dengan komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Komitmen tersebut yaitu untuk menjaga daya beli pekerja sehingga dapat mendukung perkembangan dunia usaha, sehingga target Jakarta Kota Global pun bisa segera terwujud.
Dengan kenaikan upah minimum regional UMR sebesar 3,6% dari Rp 4,9 juta menjadi Rp5.067.381, Jakarta menjadi provinsi yang memiliki penetapan UMR tertinggi pada 2024.
Namun, jumlah kenaikan UMR terbesar justru sebetulnya terjadi di Maluku Utara. Provinsi satu ini menaikkan UMR sebesar 7,50% atau Rp 221.646, dari yang semula Rp 3,2 juta pada 2023 menjadi Rp 2.976.720 untuk 2024.
Bahkan, kenaikan UMR Jakarta masih di bawah Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta dan Jawa Timur.
DI Yogyakarta mengalami kenaikan UMP sebesar 7,27% atau sebesar Rp 144.115, dari yang awalnya Rp 1981.782 pada 2023 menjadi Rp 2.125.897 pada 2024.
Sementara itu, UMP Jawa Timur naik 6,13% sebesar Rp 125.000, dari Rp 2.040.244 pada 2023 menjadi Rp 2.165.244 untuk 2024.
Sebagai informasi, berikut perbedaan upah minimum provinsi Jakarta dengan daftar UMP beberapa Provinsi lain di Indonesia pada 2024:
UMR Kota Jakarta resmi naik 3,6% dari Rp 4,9 juta pada 2023 menjadi Rp 5.067.381 untuk 2024. Ini berlaku untuk kenaikan UMR Jakarta Selatan, UMR Jakarta Utara, UMR Jakarta Timur, dan UMR Jakarta Barat.
Pada 2023 lalu, UMP Jawa Barat berada di angka Rp 1.986.670. Setelah resmi naik sebesar 3,57%, jumlah UMP Jawa Barat menjadi Rp 2.057.495 pada 2024.
Pemprov Jawa Timur resmi menetapkan upah minimum provinsi sebesar 6,13%. Dengan begitu, UMP Jatim pun naik menjadi Rp 2.165.244 untuk 2024.
DI Yogyakarta juga mengalami kenaikan UMP, yakni sebesar 7,27%. Alhasil, UMP Yogyakarta 2024 berubah menjadi Rp 2.125.897 dari yang sebelumnya Rp 1.444.115.
UMP Bali 2024 resmi ditetapkan menjadi Rp 2,813.672. Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 3,68% dari Rp 2.713.672 pada tahun sebelumnya.
Beralih ke Bangka Belitung, kenaikan UMP adalah sebanyak 4,04% dari yang semula Rp 3.498.479 menjadi Rp 3.640.000.
Untuk tahun 2024, upah minimum provinsi UMP Aceh naik sebanyak 1,38% dari awalnya Rp 3.413.666 menjadi Rp 3.460.672.
Kenaikan UMP Jambi untuk tahun 2024 adalah sebesar 3,2% menjadi Rp 3.037.121. Sebelumnya pada 2023 lalu, UMP Jambi adalah Rp 2.943.121.
Sedangkan untuk Sumatra Barat (Sumbar), UMP 2024 adalah sebesar Rp 2.811.449. Jumlah ini meningkat 2,52% dari yang sebelumnya Rp 2.742.476 pada 2023.
Pada 2023, UMP Sumatra Utara adalah Rp 2.710.493. Sedangkan untuk tahun 2024, jumlahnya naik sebesar 3,67% menjadi Rp 2.809.915.
Provinsi Lampung mengalami kenaikan upah minimum provinsi ump sebesar 3,16%. Dari yang awalnya Rp 2.633.294 pada 2023, kini UMP Lampung 2024 menjadi Rp 2.716.496.
Sementara itu, Kalimantan Timur mendapat kenaikan UMP sebesar 4,98% dari yang awalnya Rp 3.201.396 pada 2023 menjadi Rp 3.360.858 pada 2024.
Pemprov Sulawesi Utara menetapkan kenaikan UMP sebesar 1,67% untuk 2024. Dengan begitu, UMP Sulawesi Utara pun naik menjadi Rp 3.545.000.
Untuk tahun 2024 ini, UMP Maluku Utara naik sebesar 7,50% atau Rp 221.646, sehingga kini menjadi Rp 3,2 juta.
Setelah melihat perbedaan di atas, dapat kita ketahui bahwa saat ini gaji UMR Jakarta 2024 berjumlah paling besar di Indonesia.
Kenaikan UMR Jakarta ini rutin ditetapkan setiap tahun mengikuti perubahan kondisi dan standar kebutuhan hidup masyarakat.
Untuk gaji UMR Jakarta 2023 adalah Rp 4,9 juta. Tahun sebelumnya, yaitu pada 2022, jumlah UMR adalah sebesar Rp 4.651.864. UMR Jakarta 2022 ini naik 5,1% dari tahun 2021 yang berjumlah Rp 4.416.186.
Namun, khusus bagi usaha yang terdampak pandemi COVID pada tahun tersebut, UMR tidak mengalami kenaikan sehingga sama dengan UMR Jakarta 2020.
Sementara itu, UMR Kota Jakarta pada 2020 naik 8,28% menjadi Rp4.267.349. Sebelumnya, UMR di Jakarta pada 2019 adalah Rp 3.940.473, atau naik sebanyak 8,03% dari Rp 3.648.036 pada tahun 2018.
Dengan mengetahui berapa gaji UMR Jakarta terbaru, kamu bisa menjadikannya patokan saat negosiasi gaji dengan tim HR perusahaan di Jakarta.
Di sisi lain, tim HR juga dapat mempertimbangkan ketetapan UMR ini untuk menggaji karyawan secara layak.
Karenanya, jangan ragu mencantumkan nominal gaji saat posting lowongan pekerjaan. Hal ini bisa dengan mudah dilakukan di situs atau aplikasi Jobstreet by SEEK.
Jadi, kamu yang sedang job hunting juga bisa langsung mengetahui perkiraan jumlah gaji.
Apalagi, masih ada banyak fitur lain seperti Search Filter dan Company Reviews yang bakal semakin memudahkan proses pencarian kerja.
Yuk, langsung saja kunjungi website Jobstreet atau download aplikasinya melalui App Store dan Google Play Store!