Produser
Di halaman ini
- Bagaimana rasanya menjadi a Produser?
- Cara menjadi Produser
- Lowongan Produser terbaru
- Keahlian dan pengalaman teratas untuk Produsers
Bagaimana rasanya menjadi Produser?
Produser merupakan seseorang yang memimpin dan mengawasi jalannya sebuah produksi film, video, atau program televisi dari awal hingga akhir. Mereka juga bertugas untuk menyalurkan projek tersebut kepada pihak yang terlibat sesuai dengan rencana. Seorang Produser terlibat dalam seluruh aspek produksi film mulai dari perencanaan, penulisan skrip, perekrutan kru, hingga proses pascaproduksi seperti pengeditan dan distribusi film. Seluruh proses dalam produksi biasanya akan membutuhkan persetujuan produser seperti pengajuan anggaran film, pemilihan talent dan tempat syuting, serta penggunaan alat-alat yang ada.
Tugas dan kewajiban
- Mengawasi proses produksi dari awal hingga akhir dengan menjadwalkan serta memimpin kru dan aktor di lapangan saat proses syuting.
- Membentuk tim dengan merekrut kru dari berbagai departemen seperti sutradara, tim artistik, penulis naskah, Director of Photography, serta tim pascaproduksi.
- Merencanakan anggaran produksi dan mencari dana dengan mencari pihak atau investor yang mau bekerjasama mendanai projek.
- Mencari serta memberikan persetujuan atas lokasi, tim yang direkrut, serta anggaran produksi.
- Memantau proses pascaproduksi seperti editing atau kesesuaian penyampaian cerita yang ada di dalam film.
- Setelah film atau projek selesai, Produser bertanggung jawab atas pendistribusian film.
Cara menjadi Produser
Untuk menjadi seorang Produser dibutuhkan pendidikan formal di jurusan televisi dan film, ilmu komunikasi, media, atau jurusan relevan lainnya. Selain itu, memiliki pengalaman di industri film juga sangat esensial karena profesi ini membutuhkan pemahaman tentang proses produksi.
- 1.
Memiliki gelar D3 atau langsung ke D4/S1 jurusan Televisi dan Film, Seni, Media, atau jurusan relevan lainnya. Jika kamu memulai dari D3, kamu dapat melanjutkan ke pendidikan S1 atau langsung bekerja.
- 2.
Memiliki pengalaman dalam produksi film atau video, khususnya sebagai Asisten Produser. Kamu dapat bekerja secara freelance dalam sebuah proyek serta mendaftar magang di production house atau ahensi lainnya.
- 3.
Membentuk dan mengembangkan portofolio yang berisi karya atau produksi film yang pernah dilakukan.