Mau Jadi Staff Marketing? Pahami Target Audience dan Target Marketing

Mau Jadi Staff Marketing? Pahami Target Audience dan Target Marketing
Jobstreet tim kontendiperbarui pada 30 October, 2024
Share

Ketika masuk ke bidang marketing atau pemasaran, kamu akan berhadapan dengan berbagai istilah. Nah, target adalah salah satu istilah yang wajib kamu pahami jika ingin terjun membangun karier di dunia marketing

Dalam praktiknya, ada yang disebut dengan target audience, ada juga yang disebut dengan target marketing. Keduanya kerap dianggap sama meski sebenarnya memiliki beberapa perbedaan yang mendasar. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih jauh tentang apa itu target audience, target marketing, serta cara mengintegrasikan keduanya dalam pemasaran. Yuk, kita pelajari bersama!


⁠Apa Itu Target? 

Ilustrasi target dalam dunia marketing atau pemasaran. (Sumber: Envato)

Secara bahasa, target adalah sasaran atau tujuan yang ingin dicapai. Dalam konteks umum, target bisa merujuk pada apa pun yang ingin diraih, baik itu benda, prestasi, maupun kondisi tertentu. 

Nah, dalam istilah pemasaran, target memiliki makna yang lebih spesifik, yaitu kelompok individu yang ingin dijangkau oleh suatu usaha marketing

Adapun target audience dan target marketing adalah dua konsep fundamental bagi staff marketing. Memahami keduanya secara mendalam adalah salah satu kunci sukses dalam merancang strategi marketing yang efektif. 

Definisi target audience 

Target audience adalah istilah yang merujuk pada kelompok individu spesifik yang paling mungkin tertarik dengan produk, layanan, atau pesan marketing yang ditawarkan. 

Kelompok ini diidentifikasi berdasarkan berbagai faktor, seperti usia, jenis kelamin, lokasi, minat, perilaku, dan lain sebagainya. 

Definisi target marketing 

Di sisi lain, target marketing atau target market adalah strategi marketing yang dirancang khusus untuk menjangkau dan menarik target audience yang telah ditentukan. 

Strategi marketing ini mencakup pemilihan media yang tepat, penyusunan pesan yang relevan, penentuan target pasar, dan penentuan waktu yang optimal untuk meluncurkan kampanye marketing. 

Pentingnya memahami kedua konsep ini sebagai staff marketing

Bagi staff marketing, memahami kedua konsep ini sangatlah penting. Dengan mengetahui target audience secara menyeluruh, staff marketing dapat merancang strategi yang tepat sasaran, memaksimalkan efektivitas kampanye, dan meningkatkan ROI (Return on Investment).

Adapun memahami target audience dan target marketing bukan hanya tentang data dan statistik, tetapi juga soal memahami kebutuhan, keinginan, dan perilaku konsumen. Hal ini membutuhkan riset yang mendalam, empati, dan kemampuan untuk berpikir kreatif. 

Dengan menguasai kedua konsep ini, staff marketing dapat menjadi aset berharga bagi perusahaan dan membantu mencapai tujuan bisnis dengan lebih efektif. 

Baca juga: Apa itu Makeup Artist (MUA)? Ini Tugas, Gaji dan Prospeknya 


⁠Dasar-dasar Target Audience dan Target Marketing

Ilustrasi target audience dan target marketing dalam dunia pemasaran. (Sumber: Envato)

Untuk membantu kamu memahami perbedaan target audience dan target marketing, berikut adalah dasar-dasar keduanya:

Target audience 

  1. Karakteristik target audience:
    Target audience merujuk pada sekelompok orang dengan karakteristik tertentu yang relevan dengan produk atau jasa yang ditawarkan (calon konsumen). Karakteristik ini bisa berupa demografi, seperti usia, jenis kelamin, pendapatan, pendidikan, serta psikografi, seperti minat, gaya hidup, dan nilai-nilai
  2. Segmentasi audience:
    Segmentasi adalah proses pembagian target audience menjadi subkelompok yang lebih kecil dan homogen berdasarkan karakteristik tertentu. Segmentasi ini memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan pesan pemasaran mereka agar lebih relevan dengan setiap kelompok
  3. Cara mengidentifikasi target audience:
    Mengidentifikasi target audience bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti analisis data pelanggan, survei, wawancara, dan observasi. Tujuannya adalah untuk memahami siapa yang paling mungkin tertarik dengan produk atau layanan dan bagaimana cara terbaik untuk menjangkau mereka.
  4. Contoh target audience dalam berbagai industri:
    Dalam industri fashion, target audience bisa berupa remaja perempuan berusia 15-25 tahun yang mengikuti tren mode terbaru. Sementara dalam industri teknologi, target audience bisa berupa profesional muda yang mencari gadget terbaru untuk meningkatkan produktivitas mereka. 

Target marketing 

  1. Elemen kunci dalam target marketing:
    Target pemasaran adalah proses identifikasi dan penilaian segmen pasar yang paling potensial untuk produk atau layanan tertentu, serta pengembangan strategi pemasaran yang tepat untuk segmen tersebut. Elemen kunci dalam target marketing termasuk analisis pasar, pemilihan segmen target, dan penyesuaian produk serta komunikasi pemasaran.
  2. Proses menentukan target market:
    Proses ini melibatkan beberapa langkah, mulai dari analisis pasar untuk memahami peluang dan ancaman, segmentasi pasar untuk mengidentifikasi kelompok pelanggan yang berbeda, pemilihan segmen target yang paling menguntungkan, hingga penetapan strategi pemasaran yang sesuai.
  3. Contoh strategi target marketing yang berhasil:
    Contoh target marketing yang sering dikutip adalah kampanye Nike yang berhasil menargetkan pelari dengan slogan “Just Do It”. Kampanye ini tidak hanya mempromosikan produk, tetapi juga menginspirasi gaya hidup aktif dan sehat, yang sangat resonan dengan target market mereka.


⁠Perbedaan Antara Target Audience dan Target Marketing 

Ilustrasi target dalam dunia marketing atau pemasaran. (Sumber: Envato)

Target audience dan target marketing memiliki perbedaan mencolok dari berbagai sudut pandang. Perbedaan tersebut antara lain: 

Fokus dan tujuan 

Target audience berfokus pada identifikasi sekelompok orang yang akan menerima pesan pemasaran. Tujuannya adalah memahami siapa pelanggan potensial dan apa kebutuhan mereka. 

Sementara itu, target marketing berfokus pada pengembangan strategi untuk menjangkau dan memengaruhi target audience tersebut. Tujuannya adalah mengoptimalkan sumber daya dan upaya pemasaran agar lebih efektif dan efisien. 

Metode dan pendekatan 

Pendekatan untuk menentukan target audience melibatkan analisis demografi, psikografi, dan perilaku konsumen. Metode analisis yang dimaksud bisa berupa survei, wawancara, hingga analisis data. 

Di sisi lain, pendekatan untuk menentukan target pasar menggunakan informasi di atas untuk menciptakan kampanye pemasaran yang tepat, termasuk penentuan produk, harga, promosi, dan distribusi yang sesuai dengan kebutuhan target audience

Dampak terhadap strategi Bisnis 

Dalam praktiknya, mengetahui target audience dapat membantu perusahaan menyesuaikan produk atau layanan mereka agar lebih relevan dengan konsumen. 

Di lain sisi, target marketing memengaruhi bagaimana perusahaan tersebut menjalankan kampanye pemasaran untuk mencapai hasil yang maksimal (misalnya lewat iklan media massa atau media sosial), seperti peningkatan penjualan dan loyalitas pelanggan. Kedua konsep ini saling melengkapi dan penting dalam membentuk strategi bisnis yang sukses.

Baca Juga: Staff PPIC: Ini Tugas, Tanggung Jawab, dan Keahliannya!


⁠Cara Mengintegrasikan Target Audience dan Target Marketing 

Ilustrasi target dalam dunia marketing atau pemasaran. (Sumber: Envato)

Target audience dan target marketing adalah dua elemen kunci yang menentukan keberhasilan strategi marketing.

Tapi, bagaimana cara mengintegrasikan target audience dan target marketing? Berikut langkah-langkah yang bisa kamu pelajari:

1. Penelitian dan analisis data 

Langkah pertama adalah melakukan riset untuk memahami target audience secara menyeluruh. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai metode, seperti survei, wawancara, dan analisis data 

2. Pengembangan persona audience 

Berdasarkan data yang diperoleh, kembangkan persona audience yang menggambarkan karakteristik target audience secara detail. Persona ini akan membantu marketer dalam memahami kebutuhan, keinginan, dan perilaku target audience 

3. Penyesuaian pesan dan konten

Setelah itu, sesuaikan pesan dan konten marketing dengan persona audience. Gunakan bahasa dan gaya yang sesuai dengan target audience. Lalu, sajikan informasi yang relevan dengan kebutuhan dan minat mereka 

4. Implementasi kampanye marketing yang efektif

Terakhir, pilih media yang tepat untuk menjangkau target audience dan terapkan strategi marketing yang sesuai dengan karakteristik mereka. 

Jangan lupa untuk terus memantau dan mengevaluasi efektivitas kampanye secara berkala untuk memastikan bahwa target audience tercapai dan tujuan marketing terpenuhi. 

Baca Juga: Apa Itu Event Organizer? Inilah Tugas dan Cara Kerjanya! 


⁠Alat dan Metode untuk Menentukan Target 

Untuk menentukan target audience maupun target market, kamu bisa menggunakan alat dan metode tertentu. Apa saja? Berikut penjelasannya:

Target Audience 

  1. Survei dan kuesioner:
    Survei dan kuesioner adalah alat yang efektif untuk mengumpulkan data langsung dari pelanggan. Dengan mengajukan pertanyaan yang tepat, perusahaan dapat memahami kebutuhan, preferensi, dan perilaku target audience.
  2. Analisis media sosial:
    Media sosial menyediakan banyak data tentang target audience. Analisis ini mencakup monitoring interaksi, sentimen, dan tren di berbagai platform seperti Facebook, Instagram, dan Twitter untuk memahami apa yang diminati dan dibicarakan oleh target audience.
  3. Google analytics:
    Alat ini membantu menganalisis data lalu lintas situs web. Dengan Google Analytics, perusahaan dapat melihat demografi, minat, dan perilaku pengunjung situs, yang dapat membantu mengidentifikasi target audience.
  4. Focus groups:
    Focus groups melibatkan diskusi terstruktur dengan sekelompok kecil orang yang sesuai dengan profil target audience. Metode ini memberikan wawasan mendalam tentang persepsi dan reaksi mereka terhadap produk atau layanan. 

Target Marketing 

  1. Analisis SWOT:
    SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) membantu perusahaan mengevaluasi posisi mereka di pasar. Dengan analisis ini, perusahaan dapat mengidentifikasi segmen pasar yang paling potensial dan merancang strategi yang sesuai.
  2. Penelitian pasar:
    Penelitian pasar melibatkan pengumpulan dan analisis data tentang pasar, termasuk ukuran pasar, pertumbuhan, tren, dan kebutuhan pelanggan. Metode ini membantu perusahaan memahami dinamika pasar dan menentukan target market yang tepat.
  3. Analisis kompetitor:
    Dengan menganalisis kompetitor, perusahaan dapat memahami strategi mereka dan menemukan peluang untuk diferensiasi. Analisis kompetitor mencakup studi produk, pemasaran, dan pelanggan kompetitor.
  4. Data demografis dan psikografis:
    Data demografis (seperti usia, jenis kelamin, pendapatan) dan psikografis (seperti minat, gaya hidup) sangat penting dalam segmentasi pasar. Data demigrafis dan psikografis ini membantu dalam mengidentifikasi dan menargetkan segmen pasar yang spesifik dengan lebih efektif.


⁠Kesimpulan 

Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan bahwa baik target audience maupun target marketing sebenarnya sama-sama sekelompok orang yang tertarik dengan layanan atau produk yang kamu tawarkan. 

Target pasar adalah kelompok yang lebih luas yang terdiri dari semua orang yang kamu anggap tertarik dengan brand kamu. Di sisi lain, target audience adalah segmen spesifik yang menjadi fokus kampanye dalam pemasaran individu. 

Memahami target audience dan target marketing adalah kunci kesuksesan dalam strategi pemasaran. Dengan penelitian yang tepat dan alat yang efektif, perusahaan dapat mencapai tujuan pemasaran, meningkatkan penjualan, dan membangun loyalitas pelanggan. 

Kamu tertarik membangun karier atau bekerja di bidang marketing? Temukan banyak lowongan kerja marketing hanya di situs dan aplikasi Jobstreet.

Yuk, persiapkan diri kamu untuk menggapai pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK. 

Kamu juga bisa mengakses ribuan konten pembelajaran gratis dan terhubung dengan pakar industri di KariKu dalam aplikasi Jobstreet.

Setelah itu, jangan lupa perbarui profil Jobstreet kamu dan temukan lowongan kerja yang tepat. 

Download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan untuk mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman saja! Semoga berhasil!

Baca Juga: Berpikir Untuk Mengajukan Pengunduran Diri? Coba Dulu 6 Hal Ini! 


Pertanyaan Seputar Target Audience dan Target Marketing

  1. Bagaimana cara mengidentifikasi target audience?
    Mengidentifikasi target audience dilakukan melalui survei, analisis media sosial, Google Analytics, dan focus groups. Tujuannya adalah memahami demografi, psikografi, dan perilaku konsumen.
  2. Mengapa penting memahami target audience dan target marketing?
    Memahami target audience dan target marketing penting untuk menciptakan pesan pemasaran yang relevan dan efektif, meningkatkan penjualan, serta membangun loyalitas pelanggan.
  3. Bagaimana cara mengukur keberhasilan strategi target marketing?
    Keberhasilan strategi target marketing dapat diukur melalui KPI (Key Performance Indicators) seperti peningkatan penjualan, ROI (Return on Investment), tingkat konversi, hingga kepuasan pelanggan.
  4. Apa perbedaan utama antara target audience dan target market?
    Target audience adalah sekelompok orang spesifik yang menerima pesan pemasaran, sedangkan target market adalah segmen pasar yang lebih luas yang dipilih untuk dijangkau dengan strategi pemasaran tertentu.

More from this category: Eksplorasi Karir

Telusuri istilah pencarian teratas

Tahukah Anda bahwa banyak kandidat yang menyiapkan resume dan meneliti suatu industri dengan menjelajahi istilah pencarian teratas?

Berlangganan Panduan Karir

Dapatkan saran karier dari ahli yang dikirimkan ke kotak masuk Anda.
Anda dapat membatalkan email kapan saja. Dengan mengklik 'berlangganan', Anda menyetujui Pernyataan Privasi Jobstreet.