Grit Adalah Kemampuan Penting di Dunia Kerja: Yuk Kenali Grit!

Grit Adalah Kemampuan Penting di Dunia Kerja: Yuk Kenali Grit!
Jobstreet tim kontendiperbarui pada 13 October, 2024
Share

Grit adalah sifat mampu bertahan di berbagai macam tekanan. Sifat ini bisa terus bangkit meskipun menghadapi kegagalan, dan tetap termotivasi. 

Kenapa perusahaan mencari individu dengan sifat grit? Sebab kini, persaingan di dunia kerja makin kompetitif. 

Pasalnya, dunia kerja tak hanya melulu soal kemampuan intelektual yang tinggi dan keahlian teknis yang mumpuni. 

Simak penjelasan selengkapnya tentang apa itu grit di bagian artikel selanjutnya. 

Apa itu grit? 

Grit adalah suatu istilah yang pertama kali diperkenalkan oleh Angela Duckworth, seorang psikolog di University of Pennsylvania. 

Mengutip dari laman DJKN Kemenkeu, menurut Duckworth, grit adalah kombinasi antara semangat dan kegigihan dalam mencapai tujuan jangka panjang. 

Dalam buku berjudul “Grit: The Power of Passion and Perseverance”, Duckworth menekankan bahwa kesuksesan seseorang tak hanya ditentukan oleh bakat maupun kecerdasan. 

Namun, kesuksesan juga ditentukan oleh kemampuan seseorang untuk terus berupaya dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi berbagai tantangan. 

Dalam konteks ini, grit kekuatan passion dan kegigihan - adalah modal penting bagi semua orang untuk tetap bisa bertahan di jalur yang tepat meskipun menghadapi banyak rintangan. 

Orang yang memiliki grit umumnya akan tetap berusaha dan terus mengasah kemampuan mereka hingga tercapai tujuan yang diinginkan. 

Pentingnya grit di dunia kerja 

Banyak dari kamu yang mungkin bertanya-tanya, mengapa grit adalah hal penting di dunia kerja? 

Berikut beberapa alasan mengapa sifat ini bisa menjadi kunci kesuksesan.

1. Meningkatkan daya tahan dan motivasi dalam menghadapi tantangan 

Orang yang memiliki grit, pasti memiliki daya tahan yang cukup kuat saat dihadapkan dengan berbagai tantangan. 

Mereka mampu untuk bangkit kembali dari kegagalan dan terus termotivasi untuk maju. Melansir laman Zensai, motivasi diri merupakan kunci untuk menjadi pekerja yang efektif. 

Dalam hal ini, grit membantu individu untuk tidak mudah menyerah dan terus termotivasi saat menghadapi kesulitan di tempat kerja sehingga mereka bisa menjadi karyawan yang tangguh dan memiliki kegigihan tinggi dalam mencapai tujuan. 

2. Meningkatkan peluang untuk mencapai tujuan karir 

Dalam mencapai karir yang bisa dibilang sukses, seseorang perlu memiliki tujuan jangka panjang. 

Namun, dalam perjalanan untuk mewujudkan cita-cita tersebut, kamu pastinya akan menghadapi rintangan. 

Dengan memiliki grit, individu bisa tetap fokus pada tujuan akhir mereka dan terus berusaha tanpa terdistraksi oleh tantangan yang ada di hadapan mereka. 

Grit kekuatan passion dan kegigihan ini akan membantu individu untuk tetap fokus pada jalur karirnya hingga tercapai kesuksesan yang diinginkan. 

Baca Juga: 10 Perusahaan dengan Gaji Tinggi

3. Meningkatkan kemampuan untuk belajar dan berkembang 

Setiap karyawan didorong untuk memiliki kemampuan mempelajari hal baru. 

Orang dengan grit umumnya memiliki pola pikir berkembang. Artinya, tidak takut untuk belajar dari kesalahan, giat berlatih, dan berani mencoba hal-hal baru.

4. Meningkatkan daya saing dalam lingkungan kerja yang kompetitif 

Dunia kerja saat ini sangatlah kompetitif.

Para pekerja yang memiliki grit jelas lebih unggul dalam kompetisi. 

Pekerja grit jelas lebih unggul karena mereka memiliki sifat tidak mudah menyerah.

Mereka terus melangkah maju hingga akhirnya berhasil menonjol di antara rekan kerjanya.

Karakteristik grit 

Melansir dari laman Hansel Counsel, lima karakteristik grit adalah sebagai berikut, courage (keberanian), conscientiousness (ketelitian), perseverance (ketekunan), resilience (ketangguhan)dan passion (semangat). 

Berikut penjelasan lengkapnya: 

Semangat pantang menyerah 

Salah satu karakteristik utama dari grit adalah keberanian atau semangat pantang menyerah. 

Orang dengan grit yang tinggi cenderung memiliki komitmen kuat terhadap tujuan. 

Kegigihan dalam mencapai tujuan 

Para pekerja profesional yang memiliki grit tak hanya mempunyai impian besar. Mereka juga sangat gigih dalam berusaha untuk mewujudkan impiannya. 

Umumnya, mereka sangat fokus pada tujuan, terus berusaha, dan tidak mudah teralihkan oleh hal-hal yang dianggap tidak relevan dengan cita-cita mereka. 

Kemampuan untuk fokus dan termotivasi 

Grit juga mencakup kemampuan untuk bisa tetap fokus dan termotivasi meskipun dihadapkan dengan gangguan atau godaan selama mewujudkan cita-cita. 

Orang dengan grit yang tinggi akan terus berusaha untuk mewujudkan tujuan mereka meskipun banyak gangguan di kanan kiri. 

Ketahanan mental dan emosional 

Resilience atau ketahanan merupakan salah satu kunci kesuksesan dalam menghadapi dunia luar.

Dalam hal ini, grit membuat seseorang memiliki kekuatan untuk menghadapi tekanan mental dan emosional dalam dunia kerja. 

Ketahanan untuk menghadapi tekanan ini membuat mampu tetap stabil secara emosional. 

Kekuatan untuk menghadapi tekanan ini merupakan kecerdasan emosional yang baik. 

Fleksibilitas dan kemampuan untuk beradaptasi 

Orang dengan grit sangatlah gigih dalam mewujudkan semua tujuan karir mereka. Selain itu, mereka juga fleksibel dan mudah untuk beradaptasi dengan perubahan. 

Mereka tidak kaku jika dihadapkan dengan hal-hal baru dan bisa menyesuaikan strategi mereka apabila diperlukan. 

Contoh penerapan grit di dunia kerja 

Lantas, bagaimana grit bisa diterapkan di dunia kerja?

Di bawah ini sudah contoh nyata dari Grit dan produktivitas

1. Meningkatkan produktivitas dan kinerja 

Seperti yang disampaikan sebelumnya, karyawan yang memiliki grit pasti memiliki motivasi kerja yang tinggi. 

Mereka tak hanya bekerja keras untuk bisa memenuhi target, tetapi juga untuk melampaui ekspektasi. Hal ini membantu perusahaan meningkatkan produktivitas secara keseluruhan dan memberikan dampak yang positif. 

2. Mengatasi tantangan dan rintangan 

Orang dengan grit tidak takut dalam menghadapi tantangan. 

Mereka melihat setiap rintangan yang ada dalam penyelesaian pekerjaan sebagai kesempatan untuk terus belajar dan berkembang. 

Dengan ketekunan, mereka mampu menemukan solusi atas segala masalah yang muncul dalam menjalani karir. 

3. Meningkatkan peluang untuk mencapai kesuksesan 

Individu dengan grit memiliki peluang lebih luas untuk mencapai kesuksesan. Hal ini karena mereka giat berusaha bahkan saat rekan mereka sudah menyerah. 

Semangat dan ketekunan mereka membuat peluang untuk tetap maju dan akhirnya berhasil mencapai tujuan karir mereka. 

4. Membangun tim yang kuat dan tangguh 

Di lingkungan kerja, grit tak hanya berdampak positif pada individu. Grit juga berdampak positif terhadap tim karena bisa mendorong setiap individu di dalamnya untuk menciptakan tim yang kuat dan tangguh. 

Tak harus semua orang memiliki grit. Namun bila ada satu orang dengan grit dalam suatu kelompok kerja dan kebetulan menjadi leader, maka semua orang yang ada dalam kelompok tersebut akan mengikuti jejak leader tersebut. 

5. Menciptakan budaya kerja yang positif dan inspiratif 

Kehadiran karyawan yang memiliki grit bisa membantu perusahaan menciptakan budaya kerja yang inspiratif dan positif. 

Semangat dan ketekunan mereka bisa menular ke orang lain sehingga tercipta lingkungan kerja yang isinya adalah para pekerja yang selalu termotivasi untuk mewujudkan yang terbaik. 

Cara mengembangkan grit dalam diri sendiri 

Buat kamu yang ingin mengembangkan grit, berikut ini ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan: 

1. Mengidentifikasi passion dan tujuan karir 

Langkah pertama untuk mengembangkan grit adalah dengan mengidentifikasi apa yang menjadi passion kamu. 

Dengan mengetahui apa yang benar-benar kamu sukai, kamu akan merasa lebih mudah dalam berkomitmen dan terus termotivasi dalam mencapai tujuan karir. 

2. Berkomitmen pada proses, bukan hanya hasil 

Masih banyak orang yang terlalu fokus pada hasil dan bukan pada proses. Untuk mengembangkan grit, maka orang harus fokus pada proses, bukan hanya hasil akhir. 

Berusahalah untuk menikmati setiap langkah perjalanan kamu menuju apa yang kamu cita-citakan dan jadikan setiap tantangan sebagai sumber pembelajaran yang berharga. 

3. Belajar dari kegagalan dan terus mencoba 

Seperti yang disinggung sebelumnya, kegagalan merupakan bagian dari proses menuju keberhasilan. Untuk itu, jangan pernah takut gagal. 

Teruslah mencoba dan setiap kesalahan yang kamu alami adalah bagian dari proses. Hal inilah yang membedakan orang sukses dengan yang lainnya. 

4. Berani mengambil risiko dan keluar dari zona nyaman 

Untuk bisa mengembangkan grit, kamu harus berani mengambil risiko dan keluar dari zona nyaman. 

Tantang diri kamu sendiri untuk mencoba hal-hal baru setiap harinya dan hadapi segala bentuk ketakutan yang kamu miliki. 

5. Membangun mentalitas growth dan pantang menyerah 

Terakhir, kembangkan mentalitas untuk selalu tumbuh. Setiap kali ada tantangan, anggaplah sebagai kesempatan untuk berkembang. 

Jangan menyerah pada satu kegagalan, tetapi teruslah berusaha dan belajar dari semua kegagalan yang kami alami dalam mencapai cita-cita. 

Kesimpulan tentang apa itu grit 

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa grit adalah kemampuan yang sangat diperlukan dalam dunia kerja saat ini. 

Dengan menggabungkan kegigihan dan passion, maka seseorang bisa meningkatkan resilience, motivasi, dan peluang untuk sukses. 

Grit juga berperan dalam proses pembentukan ketahanan mental dan kemampuan untuk belajar dari kegagalan. 

Bagi siapa pun yang ingin mencapai keberhasilan jangka panjang, tentu mengembangkan grit dalam diri sendiri adalah langkah yang sangat krusial. 

Buat kamu yang mendapatkan informasi lebih lanjut tentang grit maupun topik lainnya yang berkaitan dengan dunia kerja, kamu bisa mengunjungi laman Jobstreet

Selain itu, kamu juga bisa mengunduh aplikasinya di Play Store dan App Store. Untuk mendapatkan berita lain, tips, maupun informasi menarik lainnya, silakan klik  halaman berikut

Pertanyaan seputar apa itu grit

Berikut beberapa pertanyaan dan jawaban terkait grit: 

Apakah grit bisa dipelajari dan dikembangkan? 

Ya, grit bukanlah sifat bawaan, tetapi sesuatu yang bisa diasah. 

Dengan penuh kesadaran diri, latihan, dan komitmen, siapa pun bisa mengembangkan grit. 

Bagaimana cara mengetahui apakah saya memiliki grit? 

Kamu bisa melakukan refleksi diri tentang bagaimana kamu dalam menghadapi tantangan dan kegagalan. 

Apakah kamu terus maju meskipun menghadapi rintangan? Bila perlu, kamu bisa melakukan tes psikologis untuk mengukur tingkat grit kamu. 

Apakah grit selalu mengantarkan pada kesuksesan? 

Grit memang sangat penting dalam kesuksesan seseorang tetapi bukan satu-satunya faktor penentu. 

Kesuksesan juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti keterampilan, peluang, dan dukungan sosial. 

Bagaimana menyeimbangkan grit dengan ambisi dan perfeksionisme? 

Menyeimbangkan grit dengan ambisi berarti kamu harus tetap fokus pada tujuan tetapi juga tetap fleksibel terhadap proses dan hasil akhirnya nanti. 

Jangan biarkan sikap perfeksionisme menghambat kemajuan kamu. 

Apa perbedaan grit dengan ketekunan? 

Grit melibatkan ketekunan, tetapi juga mencakup passion dalam jangka waktu yang panjang untuk suatu tujuan. 

Sementara itu, orang bisa saja tekun pada hal-hal kecil tanpa visi yang terarah dalam jangka waktu yang panjang. 

Bagaimana cara mengukur tingkat grit seseorang? 

Grit bisa diukur menggunakan kuesioner atau tes yang dibuat oleh para ahli. 

Tes ini sendiri difokuskan pada penilaian ketekunan dan semangat seseorang dalam mencapai suatu tujuan jangka panjang. 

More from this category: Mencari pekerjaan

Telusuri istilah pencarian teratas

Tahukah Anda bahwa banyak kandidat yang menyiapkan resume dan meneliti suatu industri dengan menjelajahi istilah pencarian teratas?

Berlangganan Panduan Karir

Dapatkan saran karier dari ahli yang dikirimkan ke kotak masuk Anda.
Dengan memberikan informasi pribadi Anda, Anda menyetujui Pemberitahuan Pengumpulan dan Kebijakan Privasi. Jika Anda berusia di bawah 21 tahun, Anda memiliki izin dari orang tua agar Jobstreet dan afiliasinya memproses data pribadi Anda. Anda dapat berhenti berlangganan kapan saja.