Industri perhotelan atau hospitality industry adalah sebuah industri yang menarik untuk digeluti dengan cakupannya yang luas. Selain hotel, usaha-usaha seperti tempat wisata, restoran, taman hiburan, resort, spa, transport, dan lain sebagainya termasuk juga di dalam industri ini.
Karena industri perhotelan menarik pelanggan dari mancanegara, gaji perhotelan tidak kalah menarik, nih! Selain itu, seiring dengan kemajuan dan perkembangan teknologi informasi, industri perhotelan juga terus berkembang. Di masa depan, manajemen perhotelan akan menjadi lebih efisien dan tetap mementingkan kepuasan pelanggan pada waktu yang bersamaan.
Bagi kamu yang tertarik untuk masuk ke bidang perhotelan, tentu ada persiapan yang harus kamu lakukan terlebih dahulu. Salah satunya adalah menyiapkan diri kamu untuk wawancara nanti.
Ada beberapa hal spesifik pada bidang perhotelan yang tidak akan ditanyakan pada wawancara bidang lain, jadi kamu harus tahu cara untuk menjawab pertanyaan tersebut. Siap menyimak? Yuk, mulai membaca!
Sebelum kamu melakukan wawancara, tentunya kamu harus punya keterampilan yang bisa kamu tawarkan. Bidang perhotelan telah berkembang sejak lama. Pendidikan untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai dengan bidang perhotelan sudah bisa didapatkan sedini jenjang SMK (Sekolah Menengah Kejuruan).
Banyak SMK yang menawarkan pendidikan di bidang ini di beberapa kota di Indonesia, loh!. Tidak hanya itu, terdapat pula jurusan-jurusan kuliah dan perguruan tinggi yang dibuat khusus untuk bidang ini.
Meskipun begitu, bagi kamu yang berminat untuk bekerja di bidang perhotelan dari bidang lain, pintu kemungkinan tidak tertutup, kok! Kamu bisa menempuh pelatihan dan mengikuti program sertifikasi untuk mendapatkan kualifikasi khusus yang akan dituntut di bidang ini. Selain itu, banyak juga macam posisi di bidang ini yang bisa kamu pilih untuk dijadikan karier, dari posisi resepsionis, pramusaji, sampai manajemen hotel.
Meskipun latar belakang kamu berbeda, jangan takut untuk mencoba, ya! Justru dengan menggabungkan keahlianmu di bidangmu dan keahlianmu di bidang perhotelan, kamu malah punya kesempatan untuk menawarkan sesuatu yang unik dan membawa inovasi. Dengan kemauan, kamu juga bisa sukses untuk pindah bidang pekerjaan.
Dari istilah hospitality industry, bisa ditebak bahwa beberapa pertanyaan akan berhubungan dengan keramahtamahan dan kemampuan untuk berinteraksi dengan pengunjung. Untuk tips dan contoh jawabannya, kamu bisa lihat di sini, tapi jangan lupa untuk menyesuaikan jawaban dengan situasi kamu sendiri!
Tujuan: Mengetahui apa motivasi yang membuat kamu tertarik bekerja di bidang ini.
Bicarakan aspek yang menurutmu paling menarik di dunia perhotelan, seperti kesempatan menghadapi tantangan saat melayani pelanggan, interaksi sosial dengan tipe pengunjung yang beragam, pencapaian performa kerja, hingga benefit yang ditawarkan.
Jawablah secara personal dan spesifik – dengan begitu, kamu bisa menunjukkan semangat dan keunikan diri kamu sendiri.
Contoh jawaban: “Saya selalu kagum dengan kemampuan staf perhotelan untuk melayani tamu dari beragam negara dengan baik. Kesempatan untuk berpapasan dengan berbagai macam orang dari latar belakang yang berbeda-beda menjadi pendorong saya untuk masuk ke bidang ini.”
Tujuan: Menilai kepribadian dan keterampilan kamu.
Kenali karakteristik yang harus dimiliki pekerja di dunia perhotelan dan pikirkan tentang apa yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan kualitas baik tersebut. Kamu bisa ambil contoh dari pengalaman kamu sebelumnya dalam pekerjaan atau kehidupan sehari-hari yang dapat menggambarkan kualitas-kualitas tersebut dengan baik.
Tunjukkan bahwa kamu telah belajar untuk mencapai kualitas tersebut, atau bahwa kamu bisa berjuang untuk mencapainya.
Contoh jawaban: “Saya percaya bahwa seseorang yang senantiasa ramah pada orang lain akan sukses di dunia perhotelan. Pada saat saya melakukan magang di sebuah hotel sebagai resepsionis, para tamu selalu terlihat senang saat saya tersenyum dan menunjukkan bahwa saya siap membantu masalah apapun yang mereka hadapi.”
Tujuan: Mengukur sikap dan kemampuan kamu dalam melayani pelanggan.
Pelayanan adalah sebuah faktor kunci dalam industri perhotelan agar bisa memberikan kepuasan dan membangun loyalitas pelanggan. Meskipun begitu, jangan takut untuk mengakui bahwa bekerja dalam menghadirkan layanan pelanggan terbaik adalah sesuatu yang menantang!
Karena bagaimanapun juga, interaksi sosial adalah hal yang kompleks sehingga bukan hal yang mudah untuk membuat semua pelanggan merasakan kepuasan yang sama. Dengan mengakui ini, kamu bisa menunjukkan sisi yang lebih relatable dari dirimu.
Daripada menunjukkan sisi yang dibuat-buat dengan antusiasme yang terlalu tinggi, sebagai gantinya, kamu bisa memberikan pandangan pribadi kamu tentang mengapa pelayanan pelanggan yang baik merupakan hal yang sangat penting untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
Contoh jawaban: “Bagi saya, pelayanan pelanggan memiliki peran utama dalam industri ini. Jika suatu usaha dalam hospitality industry tidak bisa melakukan pelayanan pelanggan, saya pikir sudah bisa dipastikan bahwa pelanggan tidak akan puas dengan apa yang ditawarkan sebaik apapun produknya.”
Tujuan: Melihat apa yang akan kamu lakukan dalam situasi bertekanan tinggi.
Berikan contoh spesifik yang bisa menunjukkan bahwa kamu memiliki kemampuan untuk memahami orang-orang di sekitar kamu, lalu tunjukkan cara kamu mengaplikasikan kemampuan tersebut dalam menghadapi dan menenangkan pelanggan yang marah.
Tunjukkan bahwa kamu bisa tetap tenang saat kamu berusaha untuk mengendalikan situasi dan mencapai kesepakatan dengan pelanggan. Dengan menunjukkan kemampuan untuk memecahkan masalah seperti ini, kamu akan memberikan kesan yang baik di hadapan perekrut.
Contoh jawaban:
“Saat saya bekerja sebagai pramusaji di sebuah restoran, saya pernah berhadapan dengan seorang pelanggan yang sangat tidak menyukai sajian kami. Meskipun kata-kata yang dilontarkan pelanggan sangat tidak mengenakkan, saya menahan diri dan menawarkan untuk mengganti pesanannya dengan makanan yang berbeda. Pelanggan tersebut menerima makanan yang baru dengan tenang dan akhirnya puas dengan layanan yang telah kami berikan.”
Tujuan: Mengetahui kemampuan kamu untuk menghadapi pelanggan dalam situasi yang menantang secara profesional selagi masih menunjukkan keramahan padanya.
Meskipun kepuasan pelanggan memiliki prioritas yang tinggi di industri perhotelan, kenyataan bahwa kamu tidak bisa memuaskan semua orang adalah hal yang patut untuk diingat. Terkadang, saat bekerja terdapat situasi di mana kamu harus bisa mengatakan “tidak” pada pelanggan jika kondisinya memang menyalahi kebijakan tempatmu bekerja.
Jika kamu pernah bekerja dalam bidang pelayanan pelanggan atau memiliki pengalaman yang serupa, kemungkinan besar kamu sudah pernah menemui masalah seperti ini. Ambil beberapa contoh yang bisa menggambarkan keterampilan kamu dalam menghadapi masalah ini lalu tunjukkan bahwa kamu bisa menemukan jalan keluar yang baik untuk kedua belah pihak lewat negosiasi.
Contoh jawaban:
“Saat seorang pengunjung membawa hewan peliharaannya ke hotel di mana saya magang, peraturan hotel jelas tertulis bahwa hewan peliharaan tidak diperbolehkan untuk masuk. Pengunjung tersebut sempat marah, namun saya bisa mencari tempat penitipan hewan di dekat hotel kami dan mengusulkan bahwa hewan peliharaannya dititipkan di sana selama masa kunjungan.”
Tujuan: Memastikan kesiapan kamu bekerja dengan waktu yang tidak biasa. Terkadang, ada tempat-tempat yang memiliki waktu buka 24 jam sehingga beberapa pegawai diharuskan untuk melakukan shift malam. Mereka akan bertugas untuk membantu pelanggan, melakukan check-in dan check-out, juga memastikan bahwa usaha tetap berjalan lancar.
Di sini, kamu sebaiknya menunjukkan kesiapan. Namun jangan takut untuk memberi tahu perekrut jika kamu punya masalah kesehatan yang tidak memungkinkan kamu untuk bekerja larut malam. Perekrut yang baik akan menghargai hak kesehatan pegawainya jadi, ingatlah bahwa kesehatan adalah nomor satu, ya!
Contoh jawaban:
”Saya sanggup untuk melakukannya. Namun, sebelumnya, saya ingin tahu aturan-aturan tentang shift malam. Apakah saya hanya diharapkan untuk melakukannya beberapa kali per bulan, atau apakah perusahaan membutuhkan jangka waktu yang lebih panjang?”
Tujuan: Melihat apakah kamu punya niat untuk membantu perusahaan dan membuatnya menjadi lebih baik.
Dengan menjawab pertanyaan ini, kamu diberi kesempatan untuk memberikan sudut pandang sebagai pengunjung. Pastikan jawabanmu menggambarkan mana saja bagian-bagian yang baik dan kurang baik dari pengalaman berkunjung ke hotel tersebut.
Selain mengungkapkan kekurangan, perekrut juga ingin mencari kandidat yang tidak hanya bisa melihat masalah tapi juga memikirkan cara untuk memecahkannya.
Karena itu, jika kamu sudah pernah berkunjung ke hotel tersebut sebelumnya, jangan takut untuk memberikan jawaban yang jujur tentang kelebihan, kekurangan, dan saran bagi pihak pengelola untuk memperbaiki kekurangannya.
Sebutkan poin-poin yang baik secara antusias, seperti makanannya yang enak atau pelayannya yang ramah. Kamu juga bisa memberikan kritik yang membangun, dan lebih baik lagi, usulan untuk membuat tempat tersebut menjadi lebih baik. Jika kamu belum pernah mengunjungi tempatnya, sampaikan bahwa kamu berencana untuk berkunjung sebelum mulai bekerja untuk bisa memahami posisi kamu dari sudut pandang pengunjung.
Contoh jawaban:
“Waktu saya kecil, saya ingat bahwa saya pernah terpisah dari orang tua saya di hotel ini. Untungnya, saya dapat pulang dengan selamat berkat salah satu staf di hotel ini. Mengingatnya sekarang membuat saya berpikir bahwa keramahan dan rasa aman yang diberikan staf tersebut adalah apa yang membuat saya terinspirasi untuk masuk dunia perhotelan.”
Dalam industri perhotelan, kepribadian dan sikap kamu menjadi aset yang penting untuk memastikan kepuasan pelanggan. Selama kamu bisa bersifat profesional, punya keinginan kuat untuk belajar, dan menunjukkan keramahtamahan, jangan khawatir untuk menjadi dirimu sendiri!
JobStreet siap membantumu jadi kandidat berkualitas dengan berbagai Tips Karier. Karena itu, yuk mulai perbarui profil JobStreet kamu dan segera lihat lowongan pekerjaan yang bebas drama!
Agar kamu tidak ketinggalan perkembangan pekerjaan terbaru, kamu juga bisa mengunduh aplikasi JobStreet di Google Play Store dan Apple App Store. Praktis, kan?
Di JobStreet kami selalu berupaya mengantarkan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Sebagai Partner karir, kami berkomitmen membantu pencari kerja menemukan passion dan tujuan dalam setiap langkah karir. Sebagai Partner Talent nomor 1 di Asia, kami menghubungkan perusahaan dengan kandidat tepat yang dapat memberikan dampak positif dan berkualitas kepada perusahaan.
Tentang SEEK di Asia
SEEK adalah grup perusahaan, yang terdiri dari bisnis rekrutmen online, pendidikan, komersial dan nirlaba. SEEK memberikan kontribusi positif pada kehidupan orang banyak dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Australian Securities Exchange, dan menjadi salah satu dari 100 perusahaan terbesar. Di Asia, SEEK beroperasi dengan brand JobStreet dan JobsDB, platform ketenagakerjaan terbesar di Asia dan pilihan utama bagi kandidat dan perusahaan. SEEK menarik lebih dari 500 juta kunjungan per tahun di enam pasar yang dioperasikannya, yaitu Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.
Tentang SEEK Limited
SEEK adalah grup perusahaan, yang terdiri dari bisnis rekrutmen online, pendidikan, komersial dan nirlaba. SEEK memberikan kontribusi positif pada kehidupan orang banyak dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Australian Securities Exchange, dan menjadi salah satu dari 100 perusahaan terbesar. Pada tahun 2022, SEEK diakui sebagai salah satu dari Australia’s Top Ten Places to Work in Tech dalam penghargaan AFR BOSS Best Places to Work. Tahun ini, SEEK merayakan 25 tahun membantu warga Australia menjalani kehidupan kerja yang lebih memuaskan dan produktif.