Stop! Ini 5 Cara Agar Tidak Menunda Pekerjaan!

Menunda pekerjaan memang menyenangkan, kamu menjadi senggang dan santai, tapi jangan terlalu senang! Menunda pekerjaan hanya kesenangan sesaat. Mungkin kamu sudah tahu apa akibat dari menunda pekerjaan, makanya kamu baca artikel ini, untuk membantu kamu menyelesaikan permasalahan menunda kamu kan?

Kamu datang ke tempat yang tepat, coba baca tips ini!

1. Niat

Kamu sudah setengah jalan! Dengan kamu mau membaca artikel ini, berarti kamu sudah memiliki niat untuk menghindari diri kamu untuk menunda. Tanpa ada niat, kamu tidak akan bisa merubah diri kamu sendiri. Kebiasaan menunda tidak dapat diselesaikan dengan solusi dari luar, jika diri kamu tidak berniat untuk menghindari menunda pekerjaan.

Mungkin di tengah-tengah proses perbaikan diri kamu, akan terjadi penolakan dari dirimu, karena kamu merasa sebenarnya menunda tidak selalu membuatmu merasa rugi, hanya saja saat mendekati deadline kamu akan selalu terburu-buru dan selama ini kamu tidak pernah terlambat. Jauhi pemikiran tersebut, kamu memang cekatan jika selama ini deadline dari atasanmu selalu terpenuhi. Namun kamu tahu, jika kamu tidak menunda, kamu memiliki hidup yang lebih produktif.

2. Buat Jadwal Tertulis

Mungkin menurutmu hal ini tidak penting, tapi membuat jadwal berperan penting untuk kamu yang suka menunda. Dengan ini, kamu bisa melihat timeline kerjamu secara keseluruhan, tidak terpaku pada satu hari. Sebaiknya kamu mempunyai kalender bulanan di mejamu, dan menuliskan pekerjaanmu di kalender tersebut, sehingga setiap kamu melihatnya kamu akan terus teringat akan pekerjaanmu.

Mungkin akan terdengar terlalu konvensional, tapi akan lebih berpengaruh jika semua deadline kamu ditulis di kertas notes/ kalender yang letaknya di samping komputermu dan terlihat jelas di depan mata kamu. Sehingga, kamu akan terus teringat akan pekerjaan kamu.

3. Buat Deadline "Palsu"

Jika deadline sebenarnya merupakan tanggal 20, maka tulis di kalendermu menjadi tanggal 17. Apa gunanya? Dengan majunya deadline, seharusnya kamu terdorong untuk melakukan pekerjaan tersebut. Salah satu penyebab menunda pekerjaan adalah waktu deadline yang lama, sehingga kamu merasa kamu memiliki banyak waktu sebelum mengerjakan hal tersebut.

“Tapi kan aku udah tau tanggal aslinya, gak akan pengaruh lah”. Tujuan memajukan tanggal deadline bukan untuk mengelabui kamu, tapi sebagai tindakan prefentif, jika tiba-tiba ada pekerjaan dari atasan yang tidak terduga. Sehingga kamu tidak perlu panik, dan jika pekerjaanmu belum terlalu sempurna, kamu bisa menyempurnakan pekerjaan kamu, karena masih ada waktu. Setelah kamu menyelesaikan tugasmu sebelum deadline, pasti kamu akan merasa lebih puas.

4. Tidur yang Cukup

“Hah apa hubungannya ya?” Kalau kamu tidur tidak teratur dan kurang cukup, ini akan berpengaruh pada konsentrasi kamu. Jika kamu telah mendapatkan istirahat yang cukup, maka kamu tidak akan ngantuk. Semakin kurang istirahat kamu, maka fokus kamu akan cepat buyar dan kerjamu juga menjadi tidak optimal. Atur waktumu, jangan sampai waktu untuk kerja kamu lakukan untuk tidur, waktu tidur kamu gunakan untuk kerja.

5. Hindari Sosial Media

Ini sih pasti susah! Pasti banyak yang kalau sudah bosen bekerja biasanya akan mulai menggunakan sosial media. Nah yang jadi masalah ketika pemakaiannya tidak bisa berhenti, jadi akan terus berkelanjutan sehingga kamu bisa lupa waktu. Bukannya bekerja tapi malah stalking orang-orang. Tapi, jika kamu bekerja sebagai sosial media officer, itu beda ceritanya ya!

Jadi kalau bisa kamu jangan terlalu sering main sosial media ya, dan jangan malah sampai main game. Semakin sering kamu pakai sosial media dan main game, pasti akan semakin sering kamu menunda pekerjaan kamu!

Mudah bukan? Menunda pekerjaan itu tidak baik untuk produktifitas kamu di kantor. Semakin kamu menunda, pekerjaan kamu akan terus menumpuk sehingga semakin sering lembur dan akhirnya kesehatan kamu korbankan.