Ingin Memperbesar Peluang Dipanggil? Tuliskan ini di profil Anda.
Ketika membuat profil karier atau bahkan ketika menulis resume, kamu perlu meluangkan lebih banyak waktu untuk menulis tentang keterampilan (skill) dan pengalaman kerja dengan proporsi yang lebih dari bagian lainnya.
Ya, keterampilan serta latar belakang pekerjaan berperan banyak dalam keputusan perekrut memanggil kamu untuk wawancara dan akhirnya merekrut kamu. Namun, ada satu hal penting yang cenderung diabaikan oleh sebagian besar para pencari kerja, yakni saat membuat profil online mereka di bagian deskripsi pengalaman kerja.
Deskripsi pengalaman kerja lebih berharga daripada apa yang diperkirakan oleh para kandidat. Ketika membuat profil kamu di JobStreet ada kemungkinan besar bahwa kamu melewatkan atau mengabaikan kotak yang bertuliskan “Pengalaman Kerja”. Kami tidak menyalahkan kamu.
Kadang-kadang, sangatlah membosankan untuk menulis pengalaman kerja ketika hanya menuliskan posisi jabatan kamu. Lagi pula, tidak ada yang membaca deskripsi pengalaman kerja bukan? Kamu salah!
Ketika menulis resume, salah satu bagian yang paling sulit adalah menyusun deskripsi pekerjaan, baik pekerjaan yang bersifat sukarela, proyek, atau pengalaman kerja lain yang masih berhubungan. Itulah sebabnya para kandidat cenderung mengabaikan langkah ini saat membuat profil online mereka.
Apa yang kebanyakan tidak disadari oleh kandidat adalah tentang deskripsi pengalaman kerja. Padahal itu adalah bagian yang sangat penting sebagai bahan pertimbangan perekrut. Memilah pengalaman kerja dan hanya menuliskan posisi kamu yang dulu tidak akan meyakinkan calon atasan untuk mengundang wawancara dan akhirnya merekrut kamu. Namun jika kamu menuliskan deskripsi kerja walaupun singkat, namun dideskripsikan dengan baik tentu akan sangat membantu.
Bagaimana bisa? Merinci pengalaman kerja yang sebelumnya menunjukkan kepada perekrut detail tugas dan tanggung jawab apa saja yang kamu lakukan di pekerjaan sebelumnya dan juga bisa menjadi kesempatan yang sempurna untuk meperlihatkan kualifikasi kamu untuk pekerjaan yang kamu inginkan.
Di dunia ini, di mana ratusan atau bahkan ribuan kandidat berkompetisi untuk mendapatkan posisi yang sama, deskripsi kerja yang baik dapat membantu membedakan kamu dengan kandidat lainnya.
Menulis deskripsi pengalaman kerja
Deskripsi kerja harus jelas dan ringkas dan tentu saja bersifat deskriptif. Setelah membacanya, perekrut harus tahu dengan benar apa tanggung jawab pekerjaanmu, keterampilan kerja apa yang sudah kamu kembangkan, di mana letak kelebihan kamu, apa yang sudah kamu berikan dan yang sudah kamu capai.
Berikut adalah beberapa tips untuk membantumu membuat deskripsi pengalaman kerja yang informatif dan singkat:
- Mulailah dengan menyebutkan nama pekerjaan, nama perusahaan, lokasi dan lamanya pekerjaan kamu. Buatlah daftar pengalaman kerja dalam urutan kronologis dengan dimulai dari pengalaman yang paling baru.
Catatan: JobStreet.com menyediakan kolom ini untuk diisi oleh para kandidat, jadi tidak perlu khawatir untuk menulis detailnya.
Jelaskan tanggung jawab kamu dalam pernyataan yang singkat dan menggunakan kata- kata yang kuat seperti “mengembangkan”, “menyusun”, “mengatur”, dan “mengatasi”. Fokuslah pada keterampilan- keterampilan dan kelebihan- kelebihan yang kamu miliki dan menjadi bagian penting untuk bidang yang kamutekuni.
Buatlah langsung pada intinya namun dengan kata- kata yang bervariasi. Kamu tidak mau semua deskripsi pengalaman kerja kamu terlihat sama.
Carilah kata kunci yang harus dicantumkan untuk setiap pekerjaan. Jika ragu, lihatlah deskripsi kerja kamu saat ini dan cocokan keterampilan yang dibutuhkan untuk pekerjaan yang kamu lamar.
Sebisa mungkin hitung prestasi dan tanggung jawab kamu. Gunakanlah angka, jumlah, nilai dan persentase (misalnya: “’meningkatkan penjualan bulanan menjadi 40% …”,”mengawasi sebuah tim yang berisi 7 penulis…”, “mendesain 11 website …”
Batasi deskripsi pengalaman kerja dalam tiga atau empat poin penting. Kamu dapat membuat deskripsi dalam bentuk kalimat/paragraf atau merangkumnya dalam bentuk poin.
Catatan: JobStreet.com menyediakan lebih dari 3.500 karakter untuk “Deskripsi Kerja” kamu. Jadi, gunakanlah!.
Contoh deskripsi pengalaman kerja
Berikut adalah beberapa contoh deskripsi pengalaman kerja untuk referensi kamu.
Untuk posisi Sales Manager
Bertanggungjawab atas proses penjualan dari awal kontak (lead generation), presentasi, proposal, sampai negosiasi kontrak dan pelaksanaan. Melebihi target penjualan triwulan dan tahunan sebesar 40%.
Untuk posisi Programmer
Menyelesaikan proyek pengembangan aplikasi dan web design untuk klien dari dua perusahaan besar—keduanya diselesaikan 1 bulan lebih awal dari jadwal yang seharusnya.
Untuk posisi Sales Associate
- Menyediakan pemasaran secara langsung serta men-support penyalurannya ke lapangan / customer
- Membantu menghasilkan, memeriksa kualitas, dan memproses penjualan.
- Bertanggungjawab melayani pelanggan, mencari / menyediakan / membuat data base competitor, mengimplementasikan promosi pemasaran
Untuk Marketing Executive
Membuat strategi pemasaran dan mendesain iklan inovatif yang membantu meningkatkan customer perusahaan hingga 56%.
Sekarang kamu tahu rahasia untuk meningkatkan peluang diterimanya kamu di perusahaan impian. Apa yang menghentikan kamu untuk mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan? Bergegas dan buatlah deskripsi pengalaman kerja sendiri dan mulailah mengaplikasikannya untuk perekrut ternama yang membuka lowongan JobStreet sekarang!
Untuk berbagai tips karier lainnya dan tren ketenagakerjaan terbaru, ayo follow media sosial JobStreet sekarang!
Follow Instagram
Follow Facebook
Follow Twitter
