Cara Membuat Lamaran Pekerjaan yang Mengesankan

BAGAIMANA MEMBUAT SURAT LAMARAN PEKERJAAAN YANG MENGESANKAN

(sebagai seorang Professional yang Berpengalaman)

Jika Anda sudah mencoba untuk membuat perubahan pada karier Anda namun Anda tidak mempunyai banyak keberuntunan dalam hal surat lamaran pekerjaan Anda, hal itu mungkin karena surat lamaran Anda belum cukup mengesankan. Cukup mudah untuk mengirim ratusan surat lamaran dengan bentuk dan isi yang sama. Namun tahukah Anda? Itulah yang 90 % dari kandidat lain akan lakukan.

Perekrut akan dapat mengtahui secara sekilas jika surat lamaran Anda disesuaikan dengan tujuan tertentu, atau apakah surat tersebut merupakan formattemplatedengan nama dan alamat perusahaan mereka yang disisipkan pada baris alamat. Jika Anda melakukan hal yang kedua, maka kemungkinan perusahaan akan menolaknya bersama dengan surat lamaran lainnya yang biasa saja, terutama jika itu merupakan posisi atau organisasi yang sangat dibutuhkan.

Jadi bagaimana Anda membuat surat lamaran yang berbeda dengan yang lain?

Aturan #1: Buatlah Secara Personal

Perekrut adalah manusia seperti saya dan Anda. Sebagian besar dari kita merespon ketika kita merasakan adanya hubungan personal. Itu adalah tugas Anda untuk membangun hubungan dengan perekrut ketika mereka membaca surat lamaran dan CV Anda. Tulislah wawasan personal tentang siapa Anda sebagai pribadi bukan hanya siapa Anda sebagai karyawan yang potensial.

Hal ini berarti, dari pada menggunakan jargon perusahaan yang biasa saja, gunakanlah bahasa sehari hari yang sederhana yang menunjukkan Anda adalah orang yang mudah untuk didekati, orang yang ramah. Anda masih bisa bersikap professional tanpa menggunakan istilah bisnis yang rumit. Disamping menunjukkan prestasi dan rekam jejak yang Anda miliki merupakan hal yang penting, namun lebih penting menunjukkan nilai- nilai Anda sebagai pribadi dan karyawan yang berpotensi.

Disinilah pernyataan pribadi di awal CV akan membantu Anda menonjol. Gunakanlah paragraf ini untuk menekankan “mengapa” – dan apa yang mendorong Anda, filosofi Anda di dalam hidup dan pekerjaan, dan yang paling penting apa yang akan Anda dapat berikan jika Anda mendapatkan pekerjaan tersebut.

Aturan #2: Lakukan Penelitian

Tidak ada yang mengatakan Anda lebih menginginkan pekerjaan daripada melakukan penelitian untuk memahami perusahaan. Luangkan waktu untuk mempelajari visi, tujuan dan tantangan mereka. Lebih baik lagi, jika Anda memiliki kontak yang bekerja di perusahaan, belikanlah mereka kopi dan dapatkan info dari mereka. Anda juga dapat mengetahui lebih lanjut dengan membaca ulasan perusahaan dari para karyawan. Ulasan online dari JobStreet untuk perusahaan Malaysia, Singapura, dan Filipina mungkin menjadi tempat baik untuk memulai.

Proseslah informasi yang diperoleh dan berfikirlah tentang apa yang akan Anda lakukan untuk berkontribusi pada tujuan-tujuan atau mengatasi tantangan-tantangan tersebut. Kemudian masukanlah hal- hal tersebut dalam surat lamaran Anda. Inisiatif dan usaha Anda akan mencetak poin bonus untuk surat lamaran Anda.

Aturan #3: Jagalah Agar Tetap Relevan

Hanya karena Anda memiliki 10 tahun pengalaman kerja, tidak berati perekrut ingin (atau membutuhkan) mengetahui itu semua. Menjaga agar CV Anda pendek, singkat, dan relevan merupakan kunci agar berbeda dengan yang lain. Itu berarti tidak melebihi 2 halaman untuk CV Anda, terlepas dari berapa banyak pengalaman yang Anda miliki.

Tekankanlah hanya pada pencapaian penting yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Menyebutkan pengalaman Anda yang lain secara singkat akan cukup- selama perekrut memiliki gambaran tentang sejarah pekerjaan Anda, detail yang paling penting adalah keterampilan langsung dan pengalaman yang akan berkontribusi pada posisi tersebut dan perusahaan.

Aturan #4: Tempatkan Diri Anda di Posisi Perekrut

Setelah Anda menyusun surat lamaran dan CV, lihatlah dari sudut pandang perekrut. Jika terlalu sulit bagi Anda untuk bersikap objektif, carilah pihak-pihak yang netral untuk meninjau dan meminta pendapat jujur mereka, jika mereka mempertimbangkan surat lamaran Anda. Ini bukan tentang apa yang Anda pikirkan: ini tentang kesan yang Anda buat pada seseorang yang tidak mengenal tentang Anda.

Aturan #5: Fokuslah pada Kualitas, Bukan Kuantitas

Ya, menyesuaikan setiap surat lamaran itu membosankan dan memakan waktu, dan akhirnya Anda akan memiliki surat lamaran yang jauh lebih lebih singkat namun padat dibandingkan dengancopy paste templatesurat lamaran dan CV. Dengan kata lain, jika Anda serius tentang mendapatkan pekerjaan dengan prospek baik, di sebuah perusahaan bergengsi dimana orang lain pun ingin bekerja, Anda harus meluangkan banyak waktu. Mengapa begitu sulit untuk mendapatkan pekerjaan di Google? Semua orang ingin bekerja disana, sehingga mereka bisa menjadi sangat selektif seperti yang mereka inginkan.