Apakah karir Sales tepat untuk saya?
Meskipun karir Sales bisa sangat menguntungkan, menguasai keterampilan dan atribut yang diperlukan bagi mereka yang baru mengenal profesi ini juga bisa sangat menakutkan. Konon katanya, dengan sikap dan kepribadian yang tepat, segala kemungkinan tidak akan ada habisnya.
Gambaran Sales terus berubah sebagai respons yang muncul terhadap kekuatan pasar, berkembangnya kebiasaan para konsumen, dan kemajuan teknologi. Mari kita jelajahi empat tren Sales teratas yang muncul pada tahun 2017 dan bagaimana pengaruhnya terhadap profesional penjualan:
Tren Penjualan yang Muncul pada Tahun 2017
1. Penjualan dan pemasaran konten menjadi sangat terkait
Memiliki akses 24 jam terhadap informasi yang hanya berada di ujung jari kita telah secara drastis mengubah cara konsumen dalam membuat keputusan untuk melakukan pembelian. Sebagian besar dari kita secara otomatis akan membuka Google untuk mencarireviewproduk dan informasi yang berkaitan dengannya di dalam pencarian online sebelum mempertimbangkan untuk menggunakan uang hasil kerja keras kita.
Hal ini membuat pemasaran konten dan proses penjualan menjadi sangat berkaitan. Profesional penjualan akan membutuhkan konten produk yang tepat untuk meyakinkan calon klien mereka bahwa produknya sebaik yang mereka puji. Contoh konten online yang umum digunakan meliputi blog, review produk oleh blogger yang memiliki banyak pengaruh, video YouTube, podcast, dan sebagainya.
2. Video sebagai media konten penjualan yang dipilih
Penelitian yang dilakukan Forbes menyoroti tren yang muncul seperti di bawah ini:
- 65% dari eksekutif yang disurvei mengatakan telah mengunjungi website vendor setelah menonton video
- 75% mengatakan bahwa mereka menonton video yang berkaitan dengan pekerjaan di situs web yang berhubungan dengan bisnis setidaknya setiap minggu, dan 52% menonton video yang berkaitan dengan pekerjaan di YouTube setidaknya setiap minggu
Survei Perilaku Konsumen yang dilakukan oleh Hubspot lebih jauh menegaskan tentang tren ini, dengan"55% pengguna yang disurvei mengatakan bahwa mereka mengkonsumsi konten video secara keseluruhan, dibandingkan dengan mengkonsumsi 29% untuk blog dan 33% untuk artikel interaktif."
3. Pendekatan kolaboratif mengarah pada penjualan yang lebih tinggi
Karena masyarakat umum semakin cerdas dan menjadi lebih mahir dalam menghilangkan taktik dan pesan penjualan dengan strategihard-sell, perusahaan mulai menggunakan pendekatan kolaboratif terhadap penjualan. Hal ini berkaitan dengan prospek penjualan sebagai orang terlebih dahulu dan sebagai sumber pendapatan kemudian. Orang-orang menganggap perhatian dan minat yang tulus jauh lebih baik daripada usaha yang terlalu keras untuk menjual sesuatu kepada mereka.
4. Otomatisasi meningkatkan produktivitas di dalam tim penjualan
Dewan CMO melaporkan bahwa rata-rata 40% dari waktu tenaga penjual dihabiskan untuk mencari konten atau membuat konten mereka sendiri karena mereka tidak dapat menemukan bahan yang siap dipakai untuk tujuan mereka. Dengan nada yang sama, McKinsey & Company menegaskan bahwa"Mengoptimalkan operasi penjualan dengan alat otomatis atau unit back-office yang didedikasikan khusus untuk tugas tertentu dapat meningkatkan pendapatan sebesar 10 sampai 25% dan mengurangi biaya back-office sebesar 20 sampai 30%."(Sumber: SMM)
Lagi-lagi, hal ini mengulang adanya kebutuhan akan integrasi antara pemasaran konten dan penjualan, di samping investasi yang lebih tinggi dalam otomatisasi proses dan tugas penjualan.
Lalu bagaimana dengan imbalan dan kerugian di dalam profesional penjualan? Kami telah memilih 3 pro dan kontra teratas di dalam profesional penjualan untuk referensi anda.
Pro
1. Jam kerja yang fleksibel
Harus bertemu dengan klien secara pribadi berarti anda akan menghabiskan lebih banyak waktu di luar kantor daripada di dalamnya, yang kemudian menawarkan fleksibilitas lebih dalam menentukan jam berapa anda akan memulai dan mengakhiri pekerjaan anda setiap harinya.
2. Potensi penghasilan yang tidak terbatas
Posisi penjualan pada umumnya hadir dengan struktur pendapatan dan bonus berbasis komisi untuk memenuhi target. Hal ini bisa menjadi sangat menguntungkan jika anda adalah tenaga penjualan yang baik. Semakin banyak anda menjual, semakin banyak yang akan anda dapatkan.
3. Bertemu orang baru setiap harinya
Penjualan berarti pergi keluar dan bertemu dengan orang baru setiap hari. Jika anda adalah orang yang senang bergaul (yang anda perlukan adalah menjadi orang yang pandai menjual) dan anda akan menikmati interaksi sosial yang akan anda lakukan. Ini adalah cara yang bagus untuk membangun jaringan profesional dan juga jaringan sosial yang luas.
Kontra
1. Anda adalah wajah perusahaan
Menjadi perwakilan dari merek dan organisasi berarti anda harus selalu mengawasi diri anda setiap harinya. Terkadang kecerobohan terkecil yang anda lakukan bisa meninggalkan kesan negatif yang tidak dapat dilupakan oleh calon klien yang mungkin dapat menghalangi kesempatan anda untuk menutup kesepakatan.
2. Anda hanya dibayar ketika mencapai target
Beberapa pekerjaan penjualan menggunakan sistem berbasis komisi murni, sementara yang lain datang dengan gaji pokok. Terlepas dari hal tersebut, uang sebenarnya terletak pada pencapaian target yang anda lakukan. Tekanannya bisa sangat menegangkan jika anda tidak terbiasa dengan hal itu. Seberapa baikkah anda bekerja di bawah tekanan?
3. Anda harus terbiasa dengan penolakan
Anda harus terbiasa dengan kata "tidak". Kemungkinannya adalah, anda akan menemukan banyak jawaban palsu dan membuat orang mengatakan bahwa mereka belum siap untuk membeli atau mereka tidak tertarik untuk saat ini. Tidak masalah. Ini adalah bagian dari proses penjualan. Jangan terlalu memikirkannya dan anda akan baik-baik saja.
Apakah anda berfikir bahwa anda telah memiliki yang diperlukan untuk menjadi sales yang unggul? Mulai pencarian kerja andadi sini,(catatan untuk penulis lokal: tautkan ke pencarian JobStreet/JobsDB untuk posisi/pekerjaan sales)hari ini.
Untuk tips terbaru mengenai tren rekrutmen dan hacking karir, ikutihalaman Facebookkami!
