Perusahaan Multinasional yang KerenHal yang baik1. Perusahaan besar dengan jumlah total karyawannya ribuan, ada kebanggaan tersendiri bisa bekerja di sini.
2. Teknologinya sudah canggih, untuk dapat melakukan produksi dan komunikasi dengan lebih baik, mesin-mesin produksi canggih dan sebagian sudah menggunakan robotic.
3. Penjualan, pemasaran, dan distribusi luas, sudah menjangkau lokal dan international (export).
4. Memiliki sistem manajemen dan distribusi dengan teknologi canggih, visi dan misi perusahaan jelas, memiliki tujuan global yang jelas.
5. Sudah berdiri lama, sangat berpengalaman dibidangnya, dan mampu bertahan dalam menghadapi segala situasi dan kondisi yang terjadi.
6. Memiliki branding yang kuat, dan memiliki jumlah penjualan yang besar.
7. Produknya Dibutuhkan Masyarakat, untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat dan permintaan pasar. Dengan melakukan pemenuhan kebutuhan masyarakat, maka produk akan terus dapat diproduksi.
8. Membuka lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat. Dengan adanya pengembangan produksi dan kantor cabang baru atau plant baru atau pabrik baru, maka akan membuka lapangan kerja baru.
9. Sangat memperhatikan kesejahteraan karyawannya.
Tantangan1. Level eksekutif biasanya diisi oleh karyawan asing dan biasanya karyawan dari negara mana perusahaan tersebut berasal. Sedangkan karyawan lokal hanya mengisi jabatan-jabatan tertentu saja, yang mungkin tidak terlalu memerlukan banyak ketrampilan.
2. Masih adanya budaya senioritas, harus banyak bergaul dengan para senior untuk membangun hubungan.
Budaya senioritas dapat mengubah karakter pribadi seseorang. Ada yang berubah menjadi positif, misalnya lebih berani dan kuat menghadapi tekanan. Namun, ada pula yang menjadi negatif, misalnya menjadi rendah diri, kurang inisiatif, takut melakukan kesalahan, tidak berani mengambil keputusan, dan sebagainya. Dampak tersebut bisa memengaruhi kehidupan seseorang dalam jangka waktu yang lama. Tetaplah berpikir positif, dan teruslah mengambil sisi positifnya dan jadilah berkembang.
3. Kadang-kadang masih ada rasa solidaritas (sifat satu rasa karena senasib) yang salah atau tidak tepat, sehingga tidak akan membuat kita menjadi semakin lebih baik lagi dan bisa berkembang dengan pesat.
4, Kadang-kadang kritikan, saran, masukan, atau pendapat kita malah disalahartikan, dan dianggap untuk menyudutkan seseorang atau team. Harus lebih banyak belajar untuk terbuka dalam menerima kritikan dan open mindset, untuk perbaikan dan tujuan yang lebih baik kedepannya.