12 Jenis Hambatan Komunikasi dan Solusinya

12 Jenis Hambatan Komunikasi dan Solusinya
Jobstreet tim kontendiperbarui pada 10 August, 2023
Share

Komunikasi merupakan hal yang vital dalam melakukan pekerjaan sehari-hari. Namun demikian, kesalahpahaman bisa saja tetap terjadi di tempat kerja karena adanya hambatan komunikasi antar rekan kerja. Hambatan komunikasi terjadi ketika pesan yang disampaikan oleh pembicara ditangkap secara berbeda oleh penerima pesan yang bisa disebabkan oleh penyampaian pesan yang kurang jelas, informasi yang tidak lengkap, atau informasi yang salah.

Bisakah kamu bayangkan mengerjakan tugas dengan brief yang kurang jelas, arahan yang tidak tertata, atau tidak ada masukan dari rekan kerja? Kesalahpahaman dalam pekerjaan yang terjadi karena adanya hambatan komunikasi tentunya dapat memperlambat berbagai macam progres dalam penyelesaian pekerjaan. 

Untuk mencegah hal tersebut terjadi, salah satu langkah yang bisa diambil adalah dengan memahami berbagai hambatan komunikasi di tempat kerja serta cara mengatasinya. 

Baca terus artikel ini untuk memahami apa saja penyebab terjadinya hambatan komunikasi, jenis hambatan komunikasi dalam bekerja, serta bagaimana cara mengatasinya!

Penyebab hambatan komunikasi di tempat kerja

Ada banyak jenis hambatan komunikasi dalam dunia kerja. Namun, ada baiknya untuk memahami terlebih dahulu mengapa hambatan-hambatan tersebut dapat terjadi sebelum membahas cara mengatasinya.

Perbedaan bahasa dan budaya

Ketika perusahaan mulai merekrut pekerja dari berbagai daerah di Indonesia atau bahkan dari negara lain, perbedaan di tempat kerja tentunya akan lebih meningkat. Namun, hal ini juga dapat menimbulkan hambatan dalam komunikasi karena adanya perbedaan bahasa dan budaya antar pekerja.

Walaupun kamu berasal dari negara yang sama dengan rekan kerja yang lain dan menggunakan bahasa yang sama, miskomunikasi bisa saja terjadi jika terdapat perbedaan dalam pengejaan, aksen, dialek, atau penggunaan kata-kata yang merupakan serapan dari bahasa daerah. Oleh karena itu, penggunaan bahasa yang mudah dipahami perlu ditekankan di tempat kerja untuk menghindari miskomunikasi.

Selain itu, jika kamu bekerja di perusahaan yang merekrut pekerja dari berbagai negara, tantangan dalam mengatasi hambatan komunikasi berupa bahasa dan budaya menjadi lebih tinggi. Penggunaan bahasa universal seperti bahasa Inggris sangat dibutuhkan untuk meminimalkan hambatan komunikasi yang mungkin terjadi.

Hambatan jarak

Jika kamu bekerja di perusahaan yang menerapkan sistem kerja remote atau perusahaan yang sesekali memberlakukan sistem work from home, hambatan jarak dalam berkomunikasi antar rekan kerja mungkin terjadi. Faktor hambatan komunikasi ini bisa membuat kamu dan rekan-rekan kerjamu sulit untuk mendengar atau melihat satu sama lain. Contohnya, jika kamu sedang rapat secara daring (online), koneksi yang buruk dapat membuat kamu ketinggalan detail penting dalam meeting atau salah dengar.

Selain itu, hambatan komunikasi yang disebabkan oleh jarak dapat terjadi bahkan jika kamu berada di satu kantor yang sama namun berbeda lantai. Jarak yang ada ini mungkin akan membuat kamu sedikit lebih sulit dalam berkolaborasi.

Hambatan emosional dan psikologis

Penghambat komunikasi lainnya yang dapat terjadi di tempat kerja adalah keadaan emosional serta psikologis pekerja. Ketika seseorang sedang berada di kondisi emosional yang baik, mereka mungkin akan dengan mudah menyerap informasi yang diberikan. Namun, jika seseorang sedang berada di bawah tekanan yang besar atau merasakan emosi negatif yang kuat, kemampuan komunikasi mereka juga akan terdampak.

Contohnya, jika kamu berusaha untuk memberikan masukan yang membangun kepada rekan kerja yang sedang marah, kecewa, atau cemas, mereka mungkin akan menangkap maksud lain dari masukanmu. Dalam kondisi emosional, rekan kerjamu bisa saja menganggap masukan yang kamu berikan sebagai sebuah serangan terhadap pribadi mereka.

Hambatan perilaku dan sikap

Adanya perbedaan perilaku, sikap, dan kepribadian di tempat kerja juga dapat menyebabkan komunikasi terhambat. Contohnya, jika seseorang memiliki sikap yang kurang baik atau tidak sopan, lawan bicara yang berbicara dengannya tentu akan merasa tidak nyaman dan akan memengaruhi pemberian informasi terhadap orang tersebut.

Selain itu, sikap seseorang terhadap lawan bicara juga dapat dipengaruhi oleh prasangka terhadap lawan bicara. Contohnya, seorang desainer grafis yang sebelumnya kuliah di jurusan desain mungkin akan menganggap desainer lain yang tidak pernah kuliah desain tidak memahami dasar ilmu desain. 

Adanya prasangka ini bisa saja membuat desainer grafis tersebut enggan untuk membawa topik yang sulit dibahas karena adanya pemikiran bahwa desainer lain mungkin tidak akan mengerti.

Hambatan karena adanya asumsi

Hampir mirip dengan hambatan karena sikap dan perilaku, hambatan karena adanya asumsi mungkin akan memengaruhi penerimaan dan penyampaian informasi yang ada di tempat kerja. Hambatan ini berasal dari persepsi atau asumsi tentang orang atau peristiwa di sekitar kita.

Contohnya, ketika kamu memiliki pengalaman buruk atau mendengar seseorang pernah mengalami pengalaman tidak mengenakkan ketika berkomunikasi dengan seorang manajer atau klien, kamu mungkin akan sulit mengubah persepsi negatif terhadap orang tersebut dan mungkin akan menghindari berkomunikasi dalam bentuk apa pun dengan mereka. Hal ini tentunya akan menyulitkan kedua belah pihak, apalagi jika mereka berada di satu proyek yang sama.

Jenis-jenis hambatan komunikasi yang sering ditemukan di kantor

Seorang wanita tampak murung karena menemukan hambatan komunikasi di tempat kerjanya.

Hambatan verbal

Salah satu faktor terjadinya hambatan komunikasi verbal ada hubungannya dengan pilihan kata dan kalimat (verbal) seorang pembicara, termasuk cara mengucapkannya. Kenali beberapa contohnya di sini.

Hambatan bahasa

Hambatan ini dapat berupa bahasa yang berbeda atau bahkan perbedaan dialek, aksen, atau adanya penggunaan kata-kata yang merupakan serapan bahasa daerah. Walaupun di Indonesia kebanyakan perusahaan menggunakan Bahasa Indonesia, pemilihan kata-kata dalam komunikasi sehari-hari juga harus diperhatikan. Karena pemilihan kata-kata yang terlalu kompleks juga dapat menyebabkan pesan yang disampaikan akan salah dimengerti oleh pendengar. Hambatan bahasa juga bisa terjadi ketika kamu sedang berbicara dengan seseorang dari negara yang berbeda. Untuk hambatan ini, pastikan kamu berbicara menggunakan bahasa yang mereka mengerti atau bahasa universal seperti Bahasa Inggris.

Kurangnya kejelasan serta pesan yang terlalu panjang

Pesan yang terlalu panjang dan bertele-tele juga menjadi salah satu faktor mengapa kesalahpahaman terjadi di tempat kerja. Ketika berkomunikasi di tempat kerja, usahakan pesan yang kamu sampaikan jelas dan utamakan detail-detail yang penting terlebih dahulu. Contohnya, ketika kamu mau menyampaikan brief sebuah proyek pastikan kamu memberikan detail penting seperti tujuan dari proyek, tenggat waktu yang jelas, atau referensi-referensi yang dibutuhkan untuk melaksanakan proyek. Jangan sampai kamu menyampaikan sesuatu seperti “Terserah kamu, yang penting hasilnya bagus” karena ‘bagus’ merupakan sesuatu yang subjektif.

Penggunaan istilah asing dan istilah teknis

Hambatan komunikasi verbal lainnya yang bisa terjadi di tempat kerja adalah penggunaan terminologi khusus industri tertentu pada orang-orang awam. Ketika kamu berkomunikasi dengan rekan kerja dari tim lain, hindari menggunakan istilah-istilah atau terminologi yang belum familiar digunakan di tempat kerjamu. Kalaupun kamu mau menggunakan istilah atau terminologi asing, kamu mungkin dapat mencoba menjelaskan arti dari terminologi tersebut dan menunjukkan contohnya.

Nada bicara, infleksi, dan dialek

Dalam komunikasi verbal, cara seseorang menyampaikan pesan serta nada bicara yang mereka gunakan juga dapat menyebabkan kesalahpahaman dalam penyampaian informasi. Misalnya, sebuah brief dengan urgensi tinggi yang disampaikan dengan nada humoris mungkin akan tidak dianggap serius oleh orang lain, atau bahkan bisa saja ada rekan kerjamu yang tersinggung karena hal tersebut.

Selain itu, kesalahpahaman komunikasi verbal juga bisa terjadi jika ada perbedaan aksen atau dialek dari pembicara sehingga kata-kata umum mungkin bisa saja terdengar berbeda untuk penerima pesan. Jika merasa bingung atau tidak yakin, kamu dapat meminta konfirmasi kepada pemberi pesan.

Hambatan nonverbal

Hambatan nonverbal adalah hambatan komunikasi yang tidak berbentuk kata-kata. Misalnya, wajah kurang antusias yang diperlihatkan penerima pesan ketika pengirim pesan melakukan komunikasi. Kenali selengkapnya di penjelasan berikut ini.

Bahasa tubuh dan gestur

Ketika sedang berkomunikasi dengan seseorang, selain memperhatikan apa yang mereka bicarakan, kamu mungkin juga memperhatikan bahasa tubuh serta gestur yang mereka buat ketika berbicara. Karena bahasa tubuh dan gestur dapat memberikan makna pada informasi yang diberikan, hal tersebut juga bisa menjadi salah satu potensi seseorang salah menafsirkan pesan yang diterima.

Misalnya, ketika kamu sedang mendengarkan lawan bicaramu dan kamu menyilangkan tangan di depan dada, lawan bicara bisa saja menganggap kamu adalah seseorang yang defensif atau sombong. Oleh karena itu, penting untuk memperlihatkan bahasa tubuh yang mengesankan sikap terbuka dan sopan ketika berbicara dengan orang lain.

Ekspresi wajah

Sama seperti bahasa tubuh dan gestur, ekspresi wajah juga dapat memberikan makna terhadap pesan yang disampaikan. Hambatan komunikasi dapat terjadi ketika ekspresi wajah yang diberikan tidak sesuai dengan pesan yang disampaikan. Misalnya, kamu memberikan ekspresi wajah ketus ketika memberikan pujian kepada rekan kerjamu.

Selain memberikan makna ketika menyampaikan pesan, ekspresi wajah juga dapat memberikan tanda ketika kita sedang menerima informasi dari seseorang. Contohnya ketika kamu mendengarkan seseorang menjelaskan pesan yang tidak jelas, memberikan ekspresi kebingungan akan membantu mereka dalam menangkap pesan bahwa kamu tidak mengerti.

Kontak mata

Kontak mata merupakan salah satu aspek penting dalam komunikasi. Dengan menjaga kontak mata ketika berkomunikasi, kamu dapat membuat lawan bicaramu merasa dihargai, dipercaya, dan diperhatikan.

Sebaliknya, jika kamu tidak dapat menjaga kontak mata ketika berdiskusi dengan lawan bicara, mereka bisa saja merasa kamu tidak jujur, tidak tertarik dengan pembicaraan tersebut, atau bahkan tidak menghargai lawan bicaramu. Kurangnya kontak mata antar pembicara dapat menyebabkan kesalahpahaman yang mengurangi efektivitas komunikasi.

Jarak serta ruang fisik

Jarak merupakan salah satu penghambat komunikasi yang paling umum. Ketika dua orang berkomunikasi, jarak yang memisahkan mereka dapat memengaruhi pesan dan kualitas dari informasi yang disampaikan.

Ketika jarak kamu dengan lawan bicara terlalu jauh, atau ketika pembicaraan harus dilakukan secara digital, kualitas informasi yang disampaikan mungkin berkurang. Hal ini bisa dipengaruhi oleh koneksi atau suara lawan bicara yang kurang jelas sehingga pesan yang disampaikan bisa saja terdistorsi. Selain itu, jika kamu berdiri terlalu dekat dengan rekan kerja ketika menyampaikan informasi, mereka mungkin akan merasa bahwa kamu terlalu agresif atau menganggapnya sebagai pembicaraan yang konfrontatif.

Hambatan tertulis

Hambatan tertulis adalah rintangan atau kendala yang terkait dengan komunikasi melalui tulisan. Pahami selengkapnya yuk!

Tata bahasa dan ejaan yang kurang baik

Ketika sebuah pesan dikirim dengan bahasa dan ejaan yang kurang benar, pembaca bisa saja merasa bingung dan salah menginterpretasikan pesan yang disampaikan oleh si pengirim. Selain itu, kesalahan tata bahasa dan ejaan dapat memberikan impresi bahwa pengirim pesan malas atau teledor yang nantinya akan berdampak pada hubungan mereka.

Penggunaan tanda baca yang tidak sesuai

Walaupun terlihat sepele, penggunaan tanda baca yang tidak sesuai pada tempatnya dapat mengubah makna dari pesan yang akan disampaikan. Hal ini tentunya dapat menyebabkan kebingungan dalam menerima informasi tersebut. 

Struktur kalimat yang kurang baik

Kalimat yang disusun dengan tidak baik atau tidak pas juga dapat menyebabkan kesalahpahaman untuk penerima pesan. Hal ini juga dapat membuat penerima pesan harus bekerja dua kali untuk mengira-ngira arti pesan tersebut yang dapat menyebabkan frustrasi.

Penulisan yang tidak terstruktur dan koheren

Agar komunikasi tertulis dapat dipahami dengan jelas, seseorang harus bisa menulis pesan dengan terorganisasi. Jika kamu menulis pesan dengan struktur yang tidak jelas, pembaca mungkin akan sulit menangkap inti dari pesanmu dan akan membutuhkan waktu yang lama untuk mengerti keseluruhan pesan.

Cara mengatasi hambatan komunikasi

Seorang wanita tersenyum karena sudah menemukan solusi untuk mengatasi hambatan komunikasi di tempat kerjanya.

Berikut adalah beberapa strategi yang bisa kamu terapkan untuk mengatasi hambatan komunikasi di tempat kerja:

Kembangkan kompetensi bahasa dan budaya

Untuk dapat mengatasi hambatan komunikasi yang disebabkan oleh adanya perbedaan bahasa dan budaya di tempat kerja, kamu dapat memulainya dengan mengembangkan kompetensi kamu terhadap bahasa dan budaya yang umum digunakan di kantor. Jika kamu berada di kantor yang umumnya menggunakan Bahasa Indonesia, mungkin kamu dapat memilih bahasa yang kamu gunakan terdengar sesimpel mungkin tanpa adanya kata-kata kompleks yang jarang didengar orang awam.

Namun, jika kamu bekerja di perusahaan yang sehari-harinya menggunakan bahasa Inggris karena banyak pekerja dari berbagai negara yang berbeda, kamu dapat meningkatkan kemampuan bahasa Inggris dengan berlatih atau mengambil kursus. Hal ini dapat membantu memperlancar komunikasi sehari-hari dengan rekan kerja , baik untuk menyampaikan maupun menerima pesan.

Pilih media komunikasi yang sesuai

Memilih media komunikasi yang tepat merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengatasi hambatan komunikasi. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih media komunikasi sehari-hari seperti panjang atau pendeknya pesan yang akan disampaikan serta urgensi dari pesan tersebut. Contohnya, jika kamu ingin menyampaikan brief proyek dengan jelas, sebaiknya kamu menggunakan email untuk berkomunikasi. Untuk pesan yang cukup mendesak, kamu dapat menyampaikannya  lewat pesan singkat.

Pastikan pesanmu jelas dan mudah dimengerti 

Terkadang masalah komunikasi bisa terjadi karena pesan yang terlalu panjang dan bertele-tele sehingga lawan bicara tidak menangkap inti dari informasi yang diberikan. Untuk meminimalkan hambatan komunikasi, pastikan pesan yang kamu sampaikan singkat, padat, dan jelas. Contohnya, ketika kamu akan memberikan masukan terhadap rekan kerjamu, pastikan kamu hanya menyampaikan detail penting seperti apa yang perlu diubah,  ditambahkan, atau dikurangi. Kamu juga dapat mencoba untuk menggunakan nada bicara yang sesuai agar lawan bicaramu mengerti makna dari pembicaraanmu. Contohnya, jangan sampai pesan dengan urgensi tinggi kamu sampaikan dengan nada bercanda. 

Perhatikan tanda-tanda nonverbal

Selain komunikasi verbal dan komunikasi tertulis, komunikasi nonverbal seperti gestur dan bahasa tubuh juga dapat memberikan kesalahpahaman ketika sedang bertukar informasi. Untuk menghindari hal berikut, pastikan kamu memberikan bahasa tubuh yang sesuai dengan pesan yang kamu sampaikan dan juga menjaga bahasa tubuh tetap terbuka dan sopan. Selain memperhatikan bahasa tubuh dan gestur diri sendiri, jangan lupa untuk memperhatikan tanda-tanda nonverbal dari lawan bicara. Contohnya, jika lawan bicaramu menunjukkan ekspresi kebingungan, mungkin kamu perlu bertanya apakah informasi yang kamu sampaikan sudah jelas atau belum untuk memastikan tidak ada kesalahan informasi.

Jadi pendengar aktif

Salah satu cara paling efektif dalam mengatasi hambatan komunikasi adalah dengan aktif mendengarkan. Menjadi pendengar aktif memungkinkan kamu untuk menyerap informasi semaksimal mungkin dan menghindari kesalahpahaman dalam berkomunikasi. Aktif mendengarkan juga dapat membangun kepercayaan dan menunjukkan bahwa kamu menghormati lawan bicara. Untuk menunjukkan bahwa kamu aktif mendengarkan, kamu dapat menjaga kontak mata dengan lawan bicaramu. Selain itu, sesekali mengangguk dan memberikan pertanyaan jika ada yang kurang jelas juga menunjukkan bahwa kamu fokus dalam mendengarkan lawan bicaramu.

Melatih berempati

Terkadang hanya mendengarkan saja tidak cukup dalam berkomunikasi dengan seseorang. Dibutuhkan empati untuk bisa mengerti pikiran dan pendapatnya. Jika kamu berkomunikasi dengan rekan kerja yang memiliki kesulitan, memiliki empati mungkin dapat membuatmu mengerti kesulitan mereka dan juga dapat membantumu membangun kepercayaan dengan mereka yang nantinya akan berguna untuk mempermudah kolaborasi dalam bekerja.

Klarifikasi dan konfirmasi pemahaman informasi

Apakah kamu cenderung berasumsi atau tetap diam ketika tidak mengerti apa yang seseorang sampaikan karena takut terlihat tidak memiliki kapabilitas dalam pekerjaanmu? Jika iya, kamu mungkin perlu memperbaiki kebiasaanmu tersebut. Menanyakan dan mengonfirmasi pemahaman informasi yang sama dengan pembicara atau pendengar dapat menghindari terjadinya kesalahpahaman.

Hambatan komunikasi dalam konteks tertentu

Dua wanita berdiskusi serius soal hambatan komunikasi yang mereka temukan di luar tempat kerja.

Tidak hanya di tempat kerja, hambatan komunikasi juga bisa saja terjadi dalam konteks atau pembicaraan lain. Berikut adalah beberapa contoh hambatan komunikasi yang terjadi di kehidupan sehari-hari:

Hambatan komunikasi di tempat kerja

Di tempat kerja, hambatan komunikasi sangat umum ditemui. Hal ini karena banyaknya perbedaan antar karyawan seperti perbedaan jabatan, gender, status sosial, dan bahasa, apalagi jika kamu berada di kantor yang memiliki keberagaman yang tinggi. Namun, tidak hanya perbedaan latar belakang saja yang dapat menjadi penghambat komunikasi. Perusahaan dengan struktur organisasi yang buruk juga dapat menjadi salah satu penyebab seringnya terjadi kesalahpahaman, yang akhirnya akan memberikan dampak buruk pada produktivitas karyawannya.

Hambatan komunikasi antar budaya

Berkomunikasi dengan seseorang yang memiliki latar belakang budaya yang berbeda mungkin akan sedikit sulit. Perbedaan bahasa dan komunikasi nonverbal yang terjadi dapat menyebabkan kesalahpahaman di antara pembicara yang memiliki kewarganegaraan dan  budaya yang berbeda. Oleh karena itu, penggunaan bahasa universal sangat dibutuhkan dalam mengatasi hambatan komunikasi antar budaya.

Hambatan komunikasi dalam keluarga

Tidak hanya di tempat kerja, hambatan komunikasi juga dapat terjadi dalam keluarga. Hambatan komunikasi dalam keluarga mungkin saja disebabkan oleh jarak umur, jarak emosional, serta gaya komunikasi yang berbeda. Contohnya, generasi muda di Indonesia mungkin akan sulit untuk mengomunikasikan apa yang mereka inginkan karena mereka bisa saja dianggap melawan orang tua.

Hambatan komunikasi di bidang kesehatan

Istilah-istilah yang rumit dan terkadang asing di bidang kesehatan sering kali menjadi hambatan komunikasi antara tenaga kesehatan dengan pasien. Contohnya, ketika mendengar diagnosis dari dokter, pasien bisa saja merasa panik jika dokter tidak menjelaskan bahwa penyakit yang didiagnosis tersebut bisa diobati.

Hambatan komunikasi di bidang edukasi

Hambatan komunikasi di bidang edukasi sering terjadi karena adanya perbedaan gaya belajar, kemampuan, hambatan teknologi, hambatan bahasa, dan perbedaan latar belakang sosioekonomi. Perbedaan-perbedaan tersebut bisa saja mengurangi efektivitas proses belajar mengajar yang ada.

Dampak teknologi terhadap hambatan komunikasi

Seiring berkembangnya teknologi, komunikasi menjadi jauh lebih mudah untuk dilakukan. Ketika kamu ingin berbicara dengan seseorang yang tinggal di  kota lain, sekarang kamu hanya perlu mengirim pesan singkat atau menelepon orang tersebut. Selain membantu mendekatkan mereka yang jauh, perkembangan teknologi juga memungkinkan untuk bekerja dari mana saja. Perkembangan teknologi yang pesat dapat mengatasi hambatan-hambatan komunikasi yang berkaitan dengan jarak, terutama di tempat kerja. Adanya email, chat, serta aplikasi online meeting memungkinkan pekerja untuk bertukar pesan dengan cepat dan juga tetap terhubung meskipun tidak berada di lokasi yang sama.

Namun, perlu diperhatikan bahwa perkembangan teknologi dan alat-alat yang kita gunakan untuk mempermudah koneksi sehari-hari juga bisa saja memunculkan hambatan komunikasi yang sebelumnya tidak ada. Contohnya, jika sebelumnya meeting dapat berjalan dengan lancar karena berada di satu ruangan, sekarang jika meeting dilaksanakan secara online bisa saja terjadi kesalahpahaman karena adanya kesalahan teknis seperti koneksi buruk, aplikasi yang belum diperbarui, serta kerusakan pada alat yang digunakan.

Dengan kelebihan dan kekurangan yang muncul seiring berkembangnya teknologi, pengguna teknologi tentunya harus lebih pintar dan bijak untuk secara strategis menyeimbangkan penggunaan teknologi dengan komunikasi secara langsung. Walaupun komunikasi menggunakan teknologi dapat membuat pertukaran informasi yang lebih cepat, hal tersebut dapat mengurangi keaslian dan keakuratan dari pesan yang kamu sampaikan. Oleh karena itu, cobalah menyeimbangkannya dengan bertemu secara langsung.

Tingkatkan kemampuan komunikasi bersama JobStreet!

Itulah berbagai penjelasan mengenai hambatan komunikasi dan cara mengatasinya. Dalam dunia kerja, menjaga agar komunikasi berjalan seefektif mungkin sangat dibutuhkan untuk memastikan pekerjaan berjalan dengan lancar. Kamu dapat mencoba menerapkan berbagai tips di atas untuk mengatasi hambatan komunikasi sehari-hari di tempat kerja.

Kamu juga dapat menambah kemampuan komunikasi dengan mengikuti berbagai pelatihan berkualitas di seekMAX agar kamu semakin dekat dengan kesuksesan karier yang diinginkan. Di sana, kamu juga bisa networking dengan komunitas JobStreet untuk berdiskusi secara online dengan ahli berpengalaman dan sesama talent.

Namun, jika kamu merasa lingkungan kerjamu mulai kurang sehat dan isu hambatan komunikasi berulang terus, kamu mungkin bisa mempertimbangkan untuk pindah tempat kerja. Segera perbarui profil JobStreet kamu dan kunjungi juga laman Tips Karier kami untuk berbagai tips seputar cara melamar kerja, fitur latihan wawancara, hingga survei pekerjaan dengan gaji tinggi.

Untuk akses yang lebih mudah, unduh aplikasi JobStreet di Google Play Store dan juga Apple App Store. Dengan begitu, kamu bisa melihat lowongan kerja baru langsung dari smartphone!

FAQ

  1. Apa saja hambatan komunikasi yang paling umum terjadi?
    Salah satu hambatan komunikasi yang paling sering terjadi ada dalam komunikasi verbal seperti hambatan bahasa, pesan yang kurang jelas dan tidak ringkas, atau kesalahan penggunaan nada bicara. Selain itu, hambatan nonverbal seperti kesalahpahaman bahasa tubuh, ekspresi wajah, kontak mata, dan ruang fisik juga menjadi hambatan komunikasi yang sering terjadi di tempat kerja. Hambatan tertulis seperti tata bahasa dan ejaan yang buruk, salah tanda baca, struktur kalimat yang buruk juga sering menjadi hambatan komunikasi di tempat kerja.

  2. Bagaimana cara mengatasi hambatan komunikasi di tempat kerja?
    Hambatan komunikasi di tempat kerja dapat diatasi dengan memahami penyebab-penyebab terjadinya hambatan tersebut. Selain itu,menciptakan ruang dan waktu untuk mengenal anggota lain lebih dekat juga dapat meminimalkan hambatan komunikasi dalam bekerja sehari-hari. Pastikan juga kamu tidak takut untuk bertanya jika ada yang kurang jelas dari pesan yang disampaikan oleh rekan kerjamu.

  3. Apa strategi terbaik untuk mengatasi perbedaan bahasa dalam komunikasi?
    Hambatan bahasa tidak hanya terjadi jika lawan bicara berasal dari negara lain. Hambatan bahasa dapat juga muncul jika kamu dan lawan bicaramu berasal dari daerah yang berbeda di Indonesia. Untuk mengatasi hal tersebut, gunakanlah bahasa yang umum digunakan dan mudah dipahami oleh lawan bicara

    ⁠Jika lawan bicaramu berasal dari negara lain, gunakanlah bahasa universal seperti bahasa Inggris dengan pemilihan kata yang simpel dan mudah dipahami untuk menghindari adanya miskomunikasi. Selain itu, kamu juga dapat memperluas pengetahuan budayamu untuk memperkecil adanya hambatan bahasa ketika berkomunikasi. 

  4. Bagaimana mengatasi hambatan emosional dalam komunikasi?
    Salah satu cara untuk mengatasi hambatan emosional dalam komunikasi adalah dengan mencoba berempati dengan lawan bicaramu. Kamu dapat mencoba untuk benar-benar mendengarkan lawan bicaramu ketika berkomunikasi untuk mengerti perasaan mereka dan membangun kepercayaan mereka.

  5. Apa dampak dari hambatan komunikasi dalam hubungan personal?
    Ketika tidak bisa berkomunikasi secara efektif, seseorang mungkin akan merasa frustrasi, kesal, dan bahkan benci dengan lawan bicaranya. Hambatan komunikasi yang sering terjadi dan tidak diatasi dapat menyebabkan kesalahpahaman, konflik, serta berkurangnya kepercayaan seseorang. Hal ini juga dapat menyulitkan seseorang untuk berkolaborasi atau bekerja sama dengan lawan bicaranya.

  6. Apa peran dari aktif mendengarkan dalam mengatasi hambatan komunikasi? Aktif mendengarkan dapat membantu seseorang dalam menyerap informasi semaksimal mungkin yang akan meminimalkan terjadinya miskomunikasi. Hal tersebut juga dapat membantu lawan bicara lebih merasa dihargai sehingga dapat membangun kepercayaan yang akan dibutuhkan dalam pekerjaan sehari-hari.

  7. Bagaimana teknologi dapat memengaruhi komunikasi di kehidupan sehari-hari?Teknologi yang semakin berkembang sekarang ini dapat memperbaiki hambatan komunikasi yang ada dalam pekerjaan. Untuk perusahaan yang memiliki aturan kerja dari mana saja, teknologi seperti aplikasi online meeting dan aplikasi manajemen proyek dapat membantu pekerja work from anywhere untuk bertukar informasi dengan cepat, meningkatkan konektivitas, serta memperbaiki cara kerja bersama.

    ⁠Namun, adanya teknologi juga terkadang dapat memperburuk hambatan komunikasi yang ada. Dengan bertukar informasi secara digital, pesan yang disampaikan bisa saja berkurang akurasinya dibandingkan jika disampaikan secara langsung.

More from this category: Pengembangan karir

Telusuri istilah pencarian teratas

Tahukah Anda bahwa banyak kandidat yang menyiapkan resume dan meneliti suatu industri dengan menjelajahi istilah pencarian teratas?

Berlangganan Panduan Karir

Dapatkan saran karier dari ahli yang dikirimkan ke kotak masuk Anda.
Anda dapat membatalkan email kapan saja. Dengan mengklik 'berlangganan', Anda menyetujui Pernyataan Privasi Jobstreet.