Surat Keterangan Bebas Narkoba: Syarat, Biaya, dan Cara Buat untuk Melamar Kerja

Surat Keterangan Bebas Narkoba: Syarat, Biaya, dan Cara Buat untuk Melamar Kerja
Jobstreet tim kontendiperbarui pada 18 July, 2024
Share

SKBN adalah dokumen yang sering menjadi salah satu syarat administrasi untuk berbagai keperluan, seperti melamar pekerjaan, kuliah, beasiswa, hingga mengurus visa. 

Namun, kamu tidak bisa mendapatkan SKBN secara bebas. Untuk membuat surat SKBN, kamu harus melakukan serangkaian tes kesehatan terlebih dahulu. 

Lalu, bagaimana alur dan cara pembuatan SKBN? Apa saja persyaratannya? Semua pertanyaan itu akan terjawab dalam artikel ini. Yuksimak bersama!


⁠Apa Itu SKBN?

Kepanjangan SKBN adalah Surat Keterangan Bebas Narkoba. SKBN adalah surat keterangan yang menyatakan bahwa seseorang terbebas dari zat narkotik, psikotropika, maupun zat adiktif lainnya saat ia melakukan pemeriksaan. 

Beberapa contoh zat yang termasuk dalam kategori adiktif, yaitu sabu-sabu, ganja, kokain, heroin, pil koplo, hingga obat penenang.

Untuk mendapatkan SKBN, kamu harus menjalani pemeriksaan tes kesehatan di instansi tertentu yang punya kewenangan menerbitkan dokumen tersebut. Ketentuan ini telah diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika

Bahkan, SKBN juga memiliki masa berlaku, yakni 3 bulan sejak penerbitan. Jadi, jika masa berlaku SKBN sudah habis, kamu perlu melakukan tes ulang. 

Lantas, kapan kamu perlu membuat surat keterangan bebas narkoba? Biasanya, surat SKBN menjadi salah satu syarat administrasi untuk berbagai kepentingan. Apa saja, sih, kepentingan yang dimaksud?


⁠Manfaat dari SKBN

Ilustrasi Surat Keterangan Bebas Narkoba (SKBN) di meja HRD. (Image by Racool_studio on Freepik)

Mengapa kamu harus membuat surat keterangan bebas narkoba? Apalagi, selama ini kamu tidak pernah bersentuhan dengan zat narkotika. 

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, SKBN merupakan dokumen penting untuk berbagai keperluan. Berikut beberapa manfaat SKBN, di antaranya: 

1. Melamar pekerjaan 

Pemerintah Indonesia telah mengimbau para pengusaha untuk melakukan upaya aktif dalam mencegah dan menanggulangi peredaran serta penyalahgunaan narkoba di tempat kerja. Imbauan ini tercantum dalam Pasal 2 Ayat (1) Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Maka dari itu, wajar apabila perusahaan meminta karyawan lama maupun calon karyawan baru untuk memberikan surat keterangan bebas narkoba sesuai kebutuhan. 

Jadi, kalau kamu sedang dalam proses melamar pekerjaan, tidak ada salahnya membuat SKBN untuk berjaga-jaga. 

2. Mengikuti pelatihan kerja 

Terkadang, penyelenggara pelatihan kerja turut menyertakan SKBN sebagai dokumen yang harus dipenuhi oleh peserta untuk bisa mengikuti pelatihan. Tujuannya untuk memastikan bahwa seluruh peserta bisa mengikuti rangkaian pelatihan kerja dalam keadaan sadar penuh. 

3. Mengikuti pendidikan tinggi 

Surat keterangan bebas narkoba juga dibutuhkan sebagai persyaratan pendidikan, lho. 

Biasanya, SKBN diminta ketika kamu hendak mendaftar ke perguruan tinggi. Kamu harus menunjukkan SKBN untuk keperluan tes kesehatan sebelum mulai masa orientasi mahasiswa baru. 

4. Mengurus beasiswa 

Bagi kamu yang sedang mengurus beasiswa, jangan lupa membuat surat keterangan bebas narkoba, ya. Saat ini, banyak beasiswa yang mewajibkan kandidat untuk menyerahkan SKBN, seperti salah satunya IISMA. 

Pemberi beasiswa ingin memastikan bahwa penerima beasiswa berada dalam kondisi prima untuk menjalani masa pendidikan. Dengan kondisi prima, kamu pun bisa menyelesaikan pendidikan tepat waktu sesuai rencana. 

5. Mengurus visa 

Berencana untuk traveling ke luar negeri yang membutuhkan visa? Jika iya, kamu sebaiknya menyiapkan surat keterangan bebas narkoba. 

Pasalnya, beberapa negara mengharuskan pemilik visa untuk bebas dari zat-zat narkotik, psikotropika, maupun zat adiktif lainnya. Oleh sebab itu, jangan lupa memperbarui SKBN-mu sebelum berpergian ke luar negeri, ya!

6. Melakukan tes kesehatan 

Tes kesehatan sering menjadi salah satu tahapan dalam berbagai keperluan, seperti melamar kerja, beasiswa, atau traveling. Biasanya, tes kesehatan dilakukan secara menyeluruh, termasuk tes untuk mengetahui apakah seseorang terbebas dari narkoba. 

7. Keperluan lainnya 

Selain berbagai manfaat yang telah disebutkan, SKBN juga berguna untuk sejumlah keperluan lain, seperti seleksi kerja di instansi pemerintahan, syarat registrasi dosen, dan sebagainya.  

Lantas, apa saja syarat membuat SKBN untuk berbagai keperluan? 


⁠Syarat Membuat Surat Keterangan Bebas Narkoba 

Kabar baiknya, syarat buat SKBN sama sekali tidak sulit, kok. Umumnya, kamu hanya perlu membawa kartu tanda penduduk (KTP) ke tempat pembuatan SKBN, mulai dari puskesmas, rumah sakit umu, kantor kepolisian, atau kantor Badan Narkotika Nasional (BNN). 

Nantinya, kamu akan diminta mengisi formulir pendaftaran. Selain itu, jangan lupa membawa uang untuk biaya pembuatan SKBN. Memangnya, berapa jumlah biaya tersebut? 

Baca Juga: STR Adalah Surat Tanda Registrasi, Ini Cara Mendapatkannya 


⁠Biaya Membuat Surat Keterangan Bebas Narkoba 

Biaya SKBN di puskesmas tidak jauh berbeda di lokasi lain. Pasalnya, biaya SKBN umumnya bergantung pada jumlah zat parameter yang digunakan.  

Dilansir dari Rumah Sakit Ketergantungan Obat, biaya SKBN di puskesmas maupun di lokasi lain adalah Rp275.000 untuk 5 zat, Rp375.000 untuk 6 zat, dan Rp475.000 untuk 7 zat. 

Setelah menyiapkan syarat dan biaya yang diperlukan, kamu bisa mendatangi tempat yang melayani pembuatan SKBN. Seperti apa prosesnya? 


⁠Cara Membuat Surat Keterangan Bebas Narkoba

Seorang HRD perusahaan swasta sedang memeriksa Surat Keterangan Bebas Narkoba (SKBN) dan lamaran dari pelamar kerja. (Image by pressfoto on Freepik)

Kamu tidak bisa membuat surat keterangan bebas narkoba online. Untuk mendapatkan SKBN, kamu perlu mengikuti serangkaian tes secara langsung. 

Oleh sebab itu, kamu harus mendatangi langsung lokasi yang melayani pembuatan SKBN. Memangnya, di mana lokasi pembuatan SKBN? Berikut informasi selengkapnya:

Membuat SKBN di puskesmas dan rumah sakit umum 

Kamu bisa membuat SKBN di puskesmas dan rumah sakit umum. Prosedur pembuatan SKBN pun tidak jauh berbeda di semua faskes. 

Dilansiir dari IDX Channel, berikut adalah langkah-langkah pembuatan SKBN di puskesmas atau rumah sakit umum:

  1. Bawa KTP atau kartu identitas lain seperti surat izin mengemudi (SIM) atau fotokopi kartu keluarga (KK).
  2. Lakukan pendaftaran di loket puskesmas atau rumah sakit.
  3. Isi data diri pada formulir pendaftaran.
  4. Lakukan pembayaran.
  5. Serahkan kuitansi pembayaran kepada petugas, lalu ambil pot urin yang disediakan.
  6. Ambil sampel urin di toilet, lalu serahkan kepada petugas.
  7. Tunggu petugas memeriksa urin. Biasanya, proses ini memakan waktu sekitar 30–60 menit.
  8. Apabila hasilnya negatif, kamu akan langsung menerima SKBN dan boleh pulang. Namun, jika hasilnya positif, sebaiknya segera berkonsultasilah dengan dokter.

Agar hasil tes maksimal, ada beberapa puskesmas dan rumah sakit yang menyarankan pasien untuk puasa selama 12 jam sebelum tes.

Membuat SKBN di kantor kepolisian 

Selain di faskes, kamu juga bisa membuat SKBN di kantor kepolisian. Sama seperti sebelumnya, kantor kepolisian juga tidak melayani pembuatan SKBN online. Jadi, kamu harus mendatangi langsung kantor kepolisian terdekat. 

Khusus untuk pembuatan SKBN di kantor kepolisian, biasanya kamu harus menyiapkan syarat tambahan. 

Selain KTP, kamu juga perlu membawa pas foto berwarna ukuran 4x6, fotokopi KK, serta surat pengantar dari kelurahan setempat. Kemudian, ikuti langkah-langkah berikut

  1. Datangi kantor kepolisian dengan membawa seluruh syarat yang dibutuhkan.
  2. Sampaikan ke petugas bahwa kamu hendak membuat SKBN. Biasanya, kamu akan diarahkan menuju divisi reserse narkoba.
  3. Serahkan berkas-berkas persyaratan di loket pembuatan SKBN.
  4. Isi formulir pendaftaran dan lakukan pembayaran.
  5. Ambil sampel tes urin, lalu serahkan kepada petugas.
  6. Biasanya, hasil tes urin akan keluar sekitar 30 menit setelah pengambilan sampel.
  7. Jika hasilnya negatif, petugas akan menerbitkan SKBN dengan cap kepolisian. Biasanya, kamu akan mendapatkan dokumen SKBN asli dan fotokopi yang telah dilegalisir. 

Membuat SKBN di Kantor BNN 

Untuk membuat SKBN, kamu juga bisa mendatangi Kantor BNN (Badan Narkotika Nasional). Mereka lebih familier menyebut dokumen bebas narkoba sebagai Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkotika (SKHPN). 

Meski begitu, SKHPN sama validnya dengan SKBN untuk menunjukkan bahwa seseorang terbebas dari narkoba. 

Syarat membuat SKBN di BNN mirip dengan layanan di puskesmas dan rumah sakit umum. Kamu hanya perlu membawa KTP atau identitas diri lain, tidak perlu pas foto berwarna ukuran 4x6. Kemudian, lakukan tahapan berikut

  1. Datangi kantor BNN terdekat di kotamu. Klik di sini untuk mengecek lokasi kantor BNN.
  2. Katakan kepada petugas bahwa kamu hendak membuat SKHPN.
  3. Serahkan kartu identitas dan biaya pendaftaran.
  4. Isilah formulir pendaftaran dari petugas.
  5. Mengikuti prosedur pemeriksaan hingga selesai.
  6. Tunggu hingga BNN menerbitkan SKHPN, maksimal dua hari kerja. Kamu juga bisa menggandakan SKHPN hingga 9 dokumen legalisir. 


⁠Contoh Surat SKBN

Nah, sampai di sini, apakah kamu sudah punya gambaran seperti apa SKBN? Supaya lebih jelas, berikut adalah contoh SKBN dari rumah sakit umum, kantor kepolisian, dan kantor BNN:

Contoh SKBN dari fasilitas kesehatan puskesmas atau rumah sakit umum

Contoh SKBN dari fasilitas kesehatan puskesmas atau rumah sakit umum.

(Credit: Cermati) 


⁠Contoh SKBN dari kantor kepolisian

Contoh SKBN dari kantor kepolisian.

⁠(Credit: Polres Jembrana) 


⁠Contoh surat SKBN dari kantor BNN

Contoh SKBN dari Kantor BNN.

(Credit: Finansialku)


⁠Kesimpulan 

SKBN adalah surat keterangan yang menyatakan bahwa seseorang terbebas dari zat-zat narkotik, psikotropika, maupun zat adiktif lain saat ia melakukan pemeriksaan. 

Dokumen SKBN dibutuhkan sebagai salah satu syarat penting untuk berbagai keperluan, termasuk melamar pekerjaan

Untuk membuat SKBN, kamu bisa langsung mendatangi puskesmas, rumah sakit umum, kantor kepolisian. Jangan lupa untuk membawa dokumen persyaratan dan menjaga kesehatan sebelum menjalani tes pembuatan SKBN, ya!

Yuk, persiapkan diri kamu untuk menembus pekerjaan impian dengan membaca berbagai informasi dan Tips Karier di situs Jobstreet by SEEK. 

Kamu juga bisa mengakses ribuan konten pembelajaran gratis dan terhubung dengan pakar industri di KariKu dalam aplikasi Jobstreet.

Setelah itu, jangan lupa perbarui profil Jobstreet kamu dan temukan lowongan kerja yang tepat. 

Download aplikasi Jobstreet by SEEK di Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan untuk mengakses informasi terbaru seputar dunia kerja hanya dalam satu genggaman saja! Semoga berhasil!


⁠Pertanyaan Seputar SKBN 

  1. Di mana saya bisa membuat SKBN?
    ⁠Kamu bisa membuat SKBN dengan langsung mendatangi fasilitas kesehatan puskesmas, rumah sakit, kantor kepolisian, atau kantor BNN.
  2. SKBN bisa dipakai untuk apa saja?
    ⁠Umumnya, tes bebas narkoba menjadi salah satu syarat penting untuk berbagai keperluan, seperti melamar kerja, mendaftar perguruan tinggi, beasiswa, tes kesehatan, hingga mengurus visa.
  3. SKBN berlaku berapa lama?
    ⁠SKBN idealnya berlaku selama 3 bulan sejak diterbitkan.
  4. Bisakah SKBN diperpanjang?
    ⁠Jika masa berlaku SKBN habis, kamu bisa membuat ulang SKBN di puskesmas, rumah sakit, kantor kepolisian, atau kantor BNN.
  5. Bagaimana jika hasil tes SKBN positif?
    ⁠Jika hasil tes bebas narkoba positif, kemungkinan kamu akan dirujuk untuk melakukan pemeriksaan lanjutan, seperti konsultasi dengan dokter, asesmen, atau tes konfirmasi.
  6. Bisakah SKBN dibuat secara online?
    ⁠Kamu tidak bisa membuat surat keterangan bebas narkoba online karena kamu perlu mengambil sampel urin. Jadi, untuk membuat SKBN, kamu harus datang langsung ke puskesmas, rumah sakit umum, kantor kepolisian, atau kantor BNN.

More from this category: Melamar pekerjaan

Telusuri istilah pencarian teratas

Tahukah Anda bahwa banyak kandidat yang menyiapkan resume dan meneliti suatu industri dengan menjelajahi istilah pencarian teratas?

Jelajahi topik terkait

Pilih bidang minat untuk menelusuri karier terkait.

Berlangganan Panduan Karir

Dapatkan saran karier dari ahli yang dikirimkan ke kotak masuk Anda.
Anda dapat membatalkan email kapan saja. Dengan mengklik 'berlangganan', Anda menyetujui Pernyataan Privasi Jobstreet.