Pekerjaan marketing saat ini mengalami banyak perubahan dibandingkan dengan sepuluh tahun yang lalu. Berkat kemudahan dalam mencari informasi melalui internet, kini konsumen bisa lebih cerdas dalam memilih produk yang akan digunakan. Seiring perubahan ini, cara memasarkan produk juga mulai bergeser. Cara mengiklankan melalui media cetak dan TV dianggap sudah tidak efisien karena kebiasaan target pasar yang telah beralih ke media online.
Pekerja di bidang marketing perlu beradaptasi dan melakukan inovasi pada cara memasarkan suatu produk. Pasalnya, jika tidak berusaha mengikuti perkembangan zaman nantinya bisnis bisa tertinggal, dilupakan, bahkan paling parah kehilangan pelanggan. Tentu jadi tantangan yang besar bagi seorang Marketing Manager untuk bisa memimpin tim marketing suatu perusahaan di tengah persaingan bisnis pada era digital.
Karena marketing merupakan hal yang krusial atas kemajuan suatu bisnis, seorang Marketing Manager perlu terampil dalam menghadapi situasi pasar yang dinamis. Kira-kira apa saja kemampuan yang perlu dimiliki seorang Marketing Manager saat ini? Simak selengkapnya melalui artikel berikut ini.
Marketing Manager memiliki peranan yang penting dalam mencapai keuntungan untuk suatu perusahaan. Seorang Marketing Manager memiliki tanggung jawab membuat kebijakan atau program untuk memasarkan produk, selain itu juga dituntut untuk memiliki kemampuan dalam membuat sebuah produk bisa laku di pasaran. Jadi, secara garis besar tugas Marketing Manager adalah sebagai konseptor dalam memasarkan produk yang nantinya akan dijalankan oleh tim marketing.
Seluruh hal yang berhubungan dengan kegiatan marketing berada di bawah tanggung jawab seorang Marketing Manager. Untuk berada di posisi tersebut, tentu dibutuhkan pengalaman yang beragam dalam bidang marketing. Berikut penjelasan mengenai jenjang karir untuk menjadi Marketing Manager.
Dalam menjajaki karir untuk menjadi Marketing Manager, kamu bisa mencoba pekerjaan di industri marketing untuk entry-level atau pemula. Bagi seorang fresh graduate, posisi ini sangat cocok karena biasanya tidak perlu memiliki pengalaman yang begitu banyak untuk melamar pekerjaan pada level ini.
Pekerjaan pada tahap entry-level ini mungkin masih terbilang mendasar dan lebih bertujuan untuk memahami bisnis yang dijalani, nantinya bisa kamu jalani sambil mengasah soft skill yang berguna untuk perkembangan karir kamu dalam jangka panjang.
Menariknya, ketika berada di tahap entry-level, kamu bisa memilih pekerjaan yang sesuai dengan passion, karena industrinya cukup luas. Keberagaman fungsi yang ada pada industri marketing bisa memudahkan kamu untuk menyesuaikan dengan apa yang menjadi ketertarikan diri.
Contohnya untuk kamu yang menyukai menulis kamu bisa melamar posisi Content Writer. Beberapa contoh posisi pekerjaan di bidang marketing lainnya untuk entry level seperti Social Media Officer, Marketing Officer, Copywriter, dan lain sebagainya.
Selanjutnya, pada level supervisor, kamu diharapkan sudah memiliki lebih banyak pengalaman dan pemahaman terkait dengan posisi yang akan kamu lamar di bidang marketing sehingga dapat membantu memberikan supervisi pada karyawan dengan level pemula.
Namun, pada level ini, karir kamu sudah lebih mengerucut dan spesifik karena melanjutkan jenjang karir yang kamu bangun dari posisi entry level. Contoh pekerjaan level supervisor di bidang marketing adalah Social Media Specialist, Marketing Specialist, Senior Copywriter, Senior Content Writer, dan lain-lain.
Jenjang karir di dunia marketing selanjutnya lebih mendekati pekerjaan manajemen. Tugas seorang Marketing Manager adalah membuat, memonitor, dan mengevaluasi strategi marketing yang sedang atau akan dijalankan oleh brand.
Karakter penting yang perlu dimiliki Marketing Manager yaitu nilai kepemimpian, karena mereka perlu memimpin eksekusi dari strategi marketing dan menjaga prosesnya agar sesuai dengan rencana, sambil tetap mengembangkan kemampuan para pekerja yang berada di entry level. Beberapa jabatan pada tahap ini antara lain adalah Social Media Manager, Brand Manager, Content Manager, dan lainnya.
Sukses menjadi Marketing Manager adalah hal yang mungkin jika kamu memiliki kemampuan yang dapat menunjang kinerja. Namun, apa saja yang harus dimiliki seorang Marketing Manager? Berikut contoh keterampilan yang perlu kamu miliki untuk sukses menjadi Marketing Manager.
Menganalisis pasar adalah dasar dari pekerjaan seorang marketer. Ketidaktahuan mengenai pasar, kompetitor, dan target pasar, dapat membuat pekerjaan menjadi jauh lebih sulit, tidak efisien, dan sia-sia. Oleh karena itu, kemampuan ini menjadi skill marketing yang sangat diperlukan.
Kemampuan untuk melakukan riset pasar di masyarakat sangatlah penting. Kebiasaan masyarakat yang dapat terukur bisa mempermudah proses pengambilan keputusan dalam membuat strategi marketing. Dengan kemampuan riset, seorang marketer pasti akan selalu mempertimbangkan keputusannya dengan matang.
Lalu, hasil dari riset tersebut juga dapat menjadi penentu untuk membuat strategi pemasaran, mulai dari cara berinteraksi dengan pembeli secara online, hingga menentukan kapan waktu terbaik untuk melakukan analisis pasar.
Istilah pengalaman pengguna atau customer experience mengacu pada saat penjual dan pembeli melakukan interaksi. Pengalaman pengguna terbagi menjadi tiga sesi, yakni customer journey, user interaction, dan user experience. Dengan memahami proses pengalaman pengguna, perusahaan dapat terus mengembangkan produknya jadi lebih baik. Dengan begitu diharapkan customer memberikan loyalitas kepada produk/jasa yang ditawarkan oleh perusahaan.
Perubahan zaman memaksa perusahaan mengubah cara promosinya. Jika dulu hard selling adalah strategi yang dipilih untuk memasarkan, kini strategi tersebut dapat dikatakan sudah usang. Saat ini customer lebih tertarik dengan proses soft-selling dengan teknik bercerita yang persuasif atau story telling, tanpa menjual dengan cara blak-blakan.
Proses ini mengedepankan promosi secara tidak langsung melalui tulisan, foto, atau video, yang menciptakan kedekatan pada calon pengguna. Dengan kedekatan, nantinya akan meningkatkan rasa kepercayaan customer pada produk/jasa yang akan berdampak kepada angka penjualan nantinya.
Era digitalisasi membuat para pebisnis untuk berinovasi dalam memasarkan produknya melalui platform media sosial. Social media marketing kini menjadi alat utama bagi seorang marketer untuk mengiklankan produk karena sebagian besar market saat ini menghabiskan waktunya di media sosial. Kemampuan untuk menjangkau target pasar yang lebih luas dengan social media marketing juga jadi salah satu alasan pentingnya untuk seorang marketer memiliki skill ini.
Kemampuan untuk terus update sangat diperlukan sebagai seorang marketer. Hal tersebut agar brand atau perusahaan dapat tetap relevan dengan tren saat ini. Brand yang sudah tidak relevan sangat rentan untuk akhirnya dilupakan dan kehilangan pelanggan.
Maka dari itu seorang marketer harus stay up-to-date agar tetap relevan dengan keadaan sekarang sehingga kamu dapat menerapkan strategi dan marketing campaign yang tepat sasaran.
Kesuksesan datang dari rasa ingin tahu yang tinggi dapat membuat kamu terus mencari tahu hal-hal baru yang dapat berdampak pada ide strategi pemasaran yang lebih segar. Terpaku pada kebiasaan untuk melakukan hal yang sama secara berulang, tanpa adanya rasa ingin tahu, hanya berujung pada hasil yang juga sama. Tidak ada yang baru, tidak ada perkembangan, bahkan sangat mungkin mengalami penurunan karena sudah menggunakan cara yang sama berkali-kali.
Inisiatif adalah hal penting yang perlu dimiliki seorang marketer. Pasalnya, sebagai orang yang bekerja di industri marketing yang dinamis, sangat dibutuhkan kemampuan untuk berimprovisasi yang didorong dari rasa inisiatif tersebut. Dengan berinisiatif, kamu menunjukkan antusiasme dan dorongan untuk bekerja secara aktif.
Kemampuan menjadi persuasif dan negosiatif, tentunya perlu dimiliki oleh marketer. Hal ini karena kamu tidak hanya dituntut untuk memasarkan suatu produk, melainkan juga harus mampu mengajak audiens untuk menggunakan produk tersebut. Dalam hal ini, sifat negosiatif diperlukan agar mendapat titik tengah yang memuaskan kedua belah pihak, perusahaan dan konsumen.
Seorang marketer yang tidak tech-savvy atau menguasai teknologi terkini tentunya akan ketinggalan dan memiliki masalah dalam menjalankan strategi marketing perusahaan. Hal ini disebabkan oleh era digitalisasi yang mengharuskan kita melek teknologi. Tanpa adanya kemampuan ini, kamu akan menghadapi kesulitan dalam menggunakan tools yang dapat menunjang pekerjaan sebagai marketer.
Kemampuan berkomunikasi yang baik tentu diperlukan untuk dapat menyampaikan ide-ide dan memasarkan produk kepada audiens. Tanpa skill berkomunikasi akan sangat sulit untuk menyampaikan pesan kepada target market.
Berpikir secara kreatif dan juga detail dalam membuat sebuah strategi marketing adalah hal yang penting. Dengan kemampuan berpikir secara kreatif, dapat membuat suatu strategi pemasaran menarik. Dalam hal ini, pemikiran kreatif akan diimbangi dengan kemampuan melihat sesuatu secara detail agar terhindar dari permasalahan yang dapat merugikan perusahaan.
Marketing Manager perlu tools penunjang yang dapat mempermudah pekerjaan. Berikut tools gratis yang bisa membantu kerja Marketing Manager.
Canva adalah platform desain yang dapat digunakan secara gratis dan mudah untuk membuat berbagai keperluan marketing visual untuk produk kamu. Canva memiliki banyak template untuk keperluan marketing mulai dari template media sosial, web banner, brosur pemasaran, pamflet, kartu nama, dan lainnya.
Buffer adalah social media marketing tool yang memungkinkan kamu untuk mengelola beberapa akun media sosial dan menjadwalkan posting media sosial— dari satu platform yang mudah digunakan. Hal ini akan memudahkan dalam mengatur media sosial brand sekaligus.
SurveyMonkey adalah alat survei online gratis yang bisa kamu gunakan dalam melakukan market research. Kamu dapat membuat survei yang terperinci dan menyebarkan kuesioner ke audiens target di sejumlah platform, seperti email, web, dan media sosial.
MailChimp adalah platform untuk mengatur email marketing yang dapat digunakan dengan mudah.
Trello merupakan project management tool yang bisa digunakan untuk memonitor seluruh pekerjaan, sehingga pekerjaan dapat berjalan sesuai dengan rencana yang sudah dibuat.
Google Keyword Planner dapat digunakan untuk memilih keyword agar SEO dan iklan digital yang kamu rencanakan efisien. Google Keyword Planner memungkinkan kamu melihat perkiraan traffic pada keyword yang akan kamu pilih, yang kemudian bisa kamu gunakan untuk strategi pemasaran situs web dan iklan digital kamu.
AnswerThePublic adalah platform yang dapat membuat sebuah mind-map dari keyword yang kamu masukkan. Platform ini membantu kamu untuk menemukan topik-topik yang berkaitan dengan kata kunci, yang kemudian bisa kamu kembangkan untuk konten marketing nantinya.
Nah itu dia penjelasan mengenai Marketing Manager dan kemampuan yang perlu dimilikinya. Posisi Marketing Manager adalah posisi yang mungkin untuk kamu gapai. Kamu dapat memulai karirmu di industri marketing dari posisi entry-level.
Ayo lamar pekerjaan menjadi Marketing Manager bersama JobStreet yang #BebasDrama! Jangan lupa untuk memperbarui profil setiap kali mendapatkan pengalaman atau keterampilan baru dari mengikuti berbagai pelatihan dan kursus. Inilah kesempatan untuk menunjukkan bahwa kamu adalah talent terbaik!
Cari tahu berbagai tips dan informasi yang kamu butuhkan untuk sukses dalam meniti karir Marketing Manager melalui laman Tips Karir. Mulai dari cara terbaik membuat resume, tips lainnya dalam menghadapi perekrut ketika wawancara, informasi mengenai perusahaan yang akan kamu lamar, hingga cara terbaik meraih kesuksesan kariermu.
Dapatkan akses dengan cepat dan mudah melalui aplikasi JobStreet yang bisa kamu unduh melalui App Store dan PlayStore.
Tentang SEEK di Asia
SEEK adalah grup perusahaan, yang terdiri dari bisnis rekrutmen online, pendidikan, komersial dan nirlaba. SEEK memberikan kontribusi positif pada kehidupan orang banyak dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Australian Securities Exchange, dan menjadi salah satu dari 100 perusahaan terbesar. Di Asia, SEEK beroperasi dengan brand JobStreet dan JobsDB, platform ketenagakerjaan terbesar di Asia dan pilihan utama bagi kandidat dan perusahaan. SEEK menarik lebih dari 500 juta kunjungan per tahun di enam pasar yang dioperasikannya, yaitu Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.
Tentang SEEK Limited
SEEK adalah grup perusahaan, yang terdiri dari bisnis rekrutmen online, pendidikan, komersial dan nirlaba. SEEK memberikan kontribusi positif pada kehidupan orang banyak dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Australian Securities Exchange, dan menjadi salah satu dari 100 perusahaan terbesar. Pada tahun 2022, SEEK diakui sebagai salah satu dari Australia’s Top Ten Places to Work in Tech dalam penghargaan AFR BOSS Best Places to Work. Tahun ini, SEEK merayakan 25 tahun membantu warga Australia menjalani kehidupan kerja yang lebih memuaskan dan produktif.