Ingin Pindah Bidang Pekerjaan di Usia 20-an? Lakukan 9 Langkah Berikut

Tiba-tiba kepikiran untuk pindah bidang pekerjaan di tengah-tengah karier? Gak usah khawatir, siapa pun bisa kepikiran hal ini karena berbagai alasan, mulai dari gaji yang lebih tinggi hingga menginginkan pekerjaan yang sesuai passion. Tapi mungkin gak, sih, pindah kerja ketika sudah di pertengahan 20-an? 

Justru sekarang adalah saat yang tepat buatmu untuk pindah bidang pekerjaan. Usia bukanlah halangan untuk mengubah bidang pekerjaan. Bahkan, pindah bidang pekerjaan di awal karir bisa jadi kesempatan emas untuk mendapatkan pekerjaan impianmu!

Kira-kira apa, ya, pertimbangan orang-orang pindah kerja di usia 20-an? Bagaimana, sih, cara pindah bidang pekerjaan? Tenang saja! Simak solusi berikut untuk membantumu sukses mengubah bidang pekerjaan.

Kenapa orang mengubah bidang pekerjaan?

Mengubah bidang pekerjaan bukanlah hal yang asing di dunia kerja. Banyak orang yang telah melakukan hal ini selama kariernya, dan penyebabnya bisa beragam. Berikut alasan-alasan orang memilih untuk pindah kerja:

• Gaji yang lebih tinggi

Mengubah bidang pekerjaan bisa terjadi ketika seseorang mengincar gaji yang lebih tinggi. Hal ini dapat terjadi jika pekerjaan yang sekarang sudah mencapai kisaran gaji tertinggi yang dapat dicapai di posisi tersebut atau ada hambatan untuk mendapatkan kenaikan jabatan.

• Fleksibilitas

Memutuskan pindah kerja karena kurangnya fleksibilitas juga biasa terjadi. Seseorang dapat merasa membutuhkan fleksibilitas lebih ketika dihadapi dengan situasi jam kerja yang kaku, aturan perusahaan yang saklek, dan sebagainya. 

• Karir yang lebih menantang

Pekerjaan yang membuat seseorang merasa stagnan dan bosan dapat menyebabkan seseorang ingin mengubah bidang pekerjaannya. Karir yang lebih menantang dan menawarkan pengalaman serta pengembangan diri yang bagus tentunya lebih baik untuk diri seseorang secara pribadi.

• Mengurangi stres

Mengubah bidang pekerjaan untuk mengurangi stres yang dialami di pekerjaan sekarang adalah alasan yang tepat. Mengubah bidang pekerjaan karena alasan ini pun dapat membuat seseorang mencari pekerjaan yang lebih membahagiakan dan lebih mendukung gaya hidup yang lebih sehat.

• Kurangnya apresiasi

Kurangnya apresiasi di pekerjaan sekarang juga dapat menjadi penyebab seseorang mengubah bidang pekerjaannya. Dengan melakukan hal ini, orang tersebut bisa saja mencari pekerjaan yang lebih diapresiasi atau dihargai oleh orang-orang di sekitarnya.

Baca juga : Work Life Balance

9 langkah untuk mengubah bidang pekerjaan

• Evaluasi diri

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah evaluasi diri untuk mengetahui tingkat kepuasan kamu pribadi pada pekerjaanmu sekarang, kesesuaian kemampuan, dan juga minat. Untuk mengetahui kepuasan kerja, kamu bisa mencatat reaksi dan perasaanmu ketika bekerja atau ketika menghadiri acara kerja tertentu. Setelah itu, kamu dapat bertanya pada dirimu sendiri apa saja hal yang kamu sukai dan tidak kamu sukai tentang pekerjaanmu. Setelah melakukan kedua hal tersebut, kamu dapat melihat tingkat kepuasan kerjamu dari jumlah reaksi terbanyak yang kamu rasakan ketika bekerja dan jumlah hal yang kamu suka atau tidak suka.

Setelah mengetahui tingkat kepuasan kerjamu, kamu bisa membuat daftar kemampuan dan minatmu dengan memikirkan apa saja kemampuan yang berkontribusi pada pencapaianmu selama bekerja dan juga bidang atau hal yang kamu minati. Dengan begitu, kamu dapat menentukan apakah pekerjaanmu yang sekarang sesuai dengan kemampuan dan minat yang kamu miliki.

• Mempertimbangkan pindah industri atau tidak

Sebelum memilih pekerjaan yang diinginkan, tentukan terlebih dahulu perubahan karir yang diinginkan. Kamu bisa menentukan apakah kamu ingin mengubah bidang pekerjaan dalam industri yang sama atau mengubah bidang pekerjaan dalam industri yang berbeda. Dengan menentukan hal ini, kamu dapat memfokuskan diri pada bidang pekerjaan yang lebih spesifik.

Selain itu, kamu dapat mempertimbangkan perubahan karier secara lateral (ke samping). Perubahan karir lateral terjadi ketika seseorang mengubah pekerjaannya ke pekerjaan lain dengan tingkat dan gaji yang sama dalam perusahaan yang sama atau perusahaan yang berbeda. Peralihan lateral memiliki beberapa keuntungan, seperti kesempatan mempelajari kemampuan baru, memperluas networking, mengejar promosi, dan tetap di posisi pekerjaan yang sama. Bagaimanapun, ada beberapa alasan lain untuk tidak memilih hal ini, seperti gaji yang tetap sama, penilaian rekan kerja, dan semakin lama untuk mendapatkan promosi jabatan. Dengan mengetahui keuntungan dan kerugian perubahan karir lateral, kamu dapat memutuskan pilihan dengan bijak.

• Riset berbagai macam pilihan pekerjaan

Pada tahap ini, kamu dapat mengeksplorasi berbagai pekerjaan yang sesuai dengan industri pilihanmu dan sesuai dengan kemampuan serta minatmu. Kamu dapat mencari berbagai pilihan pekerjaan yang ada di pencarian lowongan kerja JobStreet dan membuat daftar pekerjaan yang kamu minati berdasarkan hasil yang ditampilkan oleh JobStreet. Dengan begitu, pilihan pekerjaan yang dapat kamu pertimbangkan lebih spesifik.

Selanjutnya, kamu perlu bertanya kepada orang-orang yang bekerja di bidang pekerjaan yang kamu incar. Kamu dapat bertanya pada kenalan, kolega, keluarga, atau perkumpulan almamater dengan menanyakan segala informasi mengenai bidang pekerjaan tersebut seperti hal spesifik tentang pekerjaan dan bagaimana cara menjadi kandidat terbaik di sana. Dalam kesempatan ini, kamu bisa saja mengetahui kriteria penting lainnya yang tidak disebutkan dalam iklan lowongan pekerjaan tersebut. Jika bertanya pada orang yang bekerja di bidang pekerjaan yang kamu inginkan terlalu sulit bagimu, kamu dapat menggunakan konseling karier untuk mendapatkan nasihat profesional. 

• Gunakan dan perluas networking-mu

Langkah selanjutnya adalah gunakan dan perluas networking-mu. Kamu bisa menggunakan networking-mu atau kenalan yang kamu percaya untuk meminta masukan mengenai apakah tujuan dan rencanamu realistis atau tidak. Kamu bisa saja mendapat perspektif dan saran baru mengenai perubahan bidang pekerjaan. 

Selain itu, kamu dapat memperluas networking dan mendapat pengetahuan baru mengenai pekerjaan yang kamu incar dengan menghadiri seminar atau acara tertentu dalam bidang pekerjaan yang kamu pilih. Kamu juga dapat melibatkan diri dalam bidang pekerjaan yang kamu inginkan dengan bergabung dengan komunitas bidang tersebut. 

• Membuat rencana

Setelah melakukan berbagai riset mengenai bidang pekerjaan yang akan dipilih, kamu bisa mulai membuat rencana untuk mencapai tujuanmu. Buatlah tujuan besar, langkah-langkah pendukung yang spesifik, dan waktu pelaksanaannya dengan mempertimbangkan segala hal yang perlu kamu lakukan untuk mendapatkan pekerjaan tersebut. Hal-hal yang dapat kamu pertimbangkan adalah sertifikasi, seminar, acara networking, dan pengembangan kemampuan baru.

• Mengubah citra diri (personal branding)

Langkah berikutnya adalah mengubah citra diri atau personal branding. Kamu perlu merevisi resume, surat lamaran, dan profil media sosialmu untuk membuat personal branding yang lebih sesuai dengan bidang pekerjaan yang kamu incar. Hal ini kemungkinan besar akan dilihat oleh perekrut. Kamu juga dapat menulis mengapa kamu merupakan kandidat terbaik untuk bidang pekerjaan yang kamu inginkan dalam resume dan surat lamaranmu. Kamu bahkan dapat membuat portofolio daring dan melatih kemampuan spesifik yang berkaitan dengan pekerjaan tertentu di media sosialmu atau web situs.

• Mencari pengalaman dan kemampuan baru

Selama masa transisi pekerjaan, kamu dapat mencari pengalaman dan kemampuan baru yang akan membantumu mendapatkan pekerjaan, terutama pekerjaan yang membutuhkan sertifikasi. Dengan waktu yang kamu miliki sebelum mengubah bidang pekerjaan, kamu bisa mengikuti kursus daring atau luring, bekerja lepas (freelance) atau membantu pekerjaan kenalanmu dalam bidang pekerjaan yang dituju, bekerja sukarelawan, dan bergabung dengan komunitas. Selain itu, kamu dapat mendaftarkan diri pada pelatihan yang ditawarkan oleh perusahaan tempatmu bekerja saat ini. Semua hal ini dapat dimasukkan dalam resume dan menunjukkan bahwa kamu serius untuk mengubah bidang pekerjaan. 

• Membuat surat lamaran dan resume khusus untuk pindah kerja

Setelah melakukan langkah-langkah sebelumnya, kini kamu siap untuk mendaftarkan diri untuk mengubah bidang pekerjaanmu. Kamu perlu membuat surat lamaran dan resume berdasarkan bidang pekerjaan yang kamu tuju. Jelaskan bagaimana pengalamanmu sebelumnya berkaitan dengan bidang pekerjaan tersebut dan mengapa kamu ingin mengubah bidang pekerjaanmu. Hal terpenting adalah menjelaskan kemampuanmu dengan menghubungkannya dengan pencapaianmu serta pengalamanmu yang berkaitan. Kamu dapat memfokuskan diri pada tiga sampai lima kemampuan yang sesuai dengan bidang pekerjaan tersebut. Kamu juga dapat mencantumkan tautan portofolio daring atau situs web di resume. Selain itu, surat lamaranmu perlu spesifik dan persuasif.

• Tetap semangat dan sabar

Agar tetap semangat dan sabar, kamu perlu mencatat kemajuan yang telah kamu lakukan karena setiap tahap untuk mengubah bidang pekerjaan tentu membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Kamu juga kemungkinan perlu bertahan di pekerjaanmu sekarang lebih lama dari yang kamu kira. Jadi, dengan mencatat proses dan kemajuanmu, kamu dapat menggunakannya sebagai motivasi untuk tetap maju dengan rencana yang sudah kamu buat. Setelah itu, kamu akan mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan.

Mengubah bidang pekerjaan di usia berapapun memang bukan hal yang mudah dan cepat dilakukan, ditambah lagi dengan kondisi pandemi COVID-19 kini. Akan tetapi, jangan khawatir, setiap orang dapat mengubah bidang pekerjaannya dengan menyimak langkah di atas dan menambah insight dari tips pindah kerja selama pandemi COVID-19. Dengan mengikuti setiap langkah di atas dengan tepat, kamu dapat memulai untuk mengubah bidang pekerjaanmu dengan mencari berbagai lowongan pekerjaan di JobStreet sebagai gambaran sekarang juga. Jadi, catat dan ingat setiap langkah yang ada agar sukses pindah kerja!

Nah, untuk membantumu mencari pengalaman serta kemampuan baru, kamu dapat mengikuti kursus yang diadakan oleh JobStreet. Sebagai langkah penutup untuk mengubah bidang pekerjaan, kamu dapat melamar pekerjaan di JobStreet dengan memperbarui profil akunmu terlebih dahulu. Sebagai nilai tambahan, kamu bisa menyimak berbagai tips karier yang disediakan oleh JobStreet untukmu. Agar tidak tertinggal layanan lainnya, silakan unduh JobStreet di Google Play Store dan Apple App Store sekarang juga. 

Di JobStreet kami selalu berupaya mengantarkan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Sebagai Partner Karier, kami berkomitmen membantu pencari kerja menemukan passion dan tujuan dalam setiap langkah karier. Sebagai Partner Talent nomor 1 di Asia, kami menghubungkan perusahaan dengan kandidat tepat yang dapat memberikan dampak positif dan berkualitas kepada perusahaan.

Temukan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Kunjungi JobStreet hari ini.

Tentang SEEK Asia

SEEK Asia, gabungan dari dua merek ternama Jobstreet dan jobsDB, adalah portal lowongan pekerjaan terkemuka dan destinasi pilihan untuk pencari dan pemberi kerja di Asia. Kehadiran SEEK Asia menjangkau 7 negara yaitu Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina dan Vietnam. SEEK Asia adalah bagian dari SEEK Limited Company terdaftar di Bursa Efek Australia, portal lowongan pekerjaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar. SEEK Asia dikunjungi lebih dari 400 juta kali dalam setahun.

Tentang SEEK Limited

SEEK adalah grup perusahaan yang beragam, dengan portofolio yang kuat  yang mencakup usaha lowongan pekerjaan daring , pendidikan, komersial dan relawan. SEEK hadir secara global (termasuk di Australia, Selandia Baru, Cina, Hong Kong, Asia Tenggara, Brazil dan Meksiko), yang menjangkau lebih dari 2,9 miliar orang dan sekitar 27 persen PDB global. SEEK memberikan kontribusi positif kepada orang-orang dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Bursa Efek Australia, yang menempatkannya sebagai 100 perusahaan teratas dan telah diperingkat sebagai 20 Perusahaan Paling Inovatif oleh Forbes.